ADIELI LAOLI
English Education Study Program, University Of Nias

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

INCREASING THE STUDENTS’ ABILITY IN WRITING DESCRIPTIVE TEXT BY USING PICTURE STRATEGY AT THE EIGHTH GRADE OF SMP NEGERI 1 GIDO PONIRIA WARUWU; ADIELI LAOLI; TRISMAN HAREFA; HIDAYATI DAELI
EDUCATIONAL : Jurnal Inovasi Pendidikan & Pengajaran Vol. 4 No. 4 (2024)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/educational.v4i4.3559

Abstract

Writing is the important skill that must be master by the students. Writing is also about the skill of a writer to communicate the information to the reader or group of readers. Writing becomes an important aspect in language learning. By writing, the students can share information and ideas in the written text. They can share to each other about what they think and feel about people, ideas, issues, and events in the written text. The students will write their assignments that may be one paragraph or several paragraphs, and they will also write the answers for tests and exams that may be a few sentences, a paragraph or two, or a complete essay in written form. The purpose of the research is to Increase the Students’ Ability in Writing Descriptive Text by Using Picture Strategy at the Eighth Grade of Smp Negeri 1 Gidowhich the total numbers of the students was 20 persons. The research was conducted by using Classroom Action Research (CAR) design. This research was applied into two cycles. Each cycle consisted of planning, action, observation, and reflection. The instruments used by the researcher to collect the data were observation sheet, evaluation sheet and field note. In the second meeting of cycle II, the researcher obtained the improvement of students, who achieved the Minimum Competence Criterion (63). there were 2 (10%) students who got score among 85-100 classified as “Very Good”, 6 (30%) students got score among 74-84 classified as “Good”, 12 (60%) no one students who reached the “Less” and no one students who reached the “Fail ”. In Cycle II the average was 83, the highest mark was 100 and the lowest was 63. It implies that the students’ ability in write descriptive text increase in cycle II. ABSTRAKMenulis merupakan keterampilan penting yang harus dikuasai oleh siswa. Menulis juga merupakan keterampilan seorang penulis untuk mengkomunikasikan informasi kepada pembaca atau sekelompok pembaca. Menulis menjadi aspek penting dalam pembelajaran bahasa. Dengan menulis, siswa dapat berbagi informasi dan ide dalam teks tertulis. Mereka dapat saling berbagi tentang apa yang mereka pikirkan dan rasakan tentang orang, ide, isu, dan peristiwa dalam teks tertulis. Siswa akan menulis tugas mereka yang mungkin berupa satu paragraf atau beberapa paragraf, dan mereka juga akan menulis jawaban untuk tes dan ujian yang mungkin berupa beberapa kalimat, satu atau dua paragraf, atau esai lengkap dalam bentuk tertulis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa dalam Menulis Teks Deskriptif dengan Menggunakan Strategi Gambar di Kelas VIII Smp Negeri 1 Gido yang jumlah siswanya adalah 20 orang. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian ini diterapkan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Instrumen yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data adalah lembar observasi, lembar evaluasi dan catatan lapangan. Pada pertemuan kedua siklus II, peneliti memperoleh peningkatan siswa, yang mencapai Kriteria Kompetensi Minimal (63). Ada 2 (10%) siswa yang mendapat nilai antara 85-100 yang tergolong “Sangat Baik”, 6 (30%) siswa mendapat nilai antara 74-84 yang tergolong “Baik”, 12 (60%) tidak ada siswa yang mencapai “Kurang” dan tidak ada siswa yang mencapai “Tidak Lulus”. Pada Siklus II rata-rata adalah 83, nilai tertinggi adalah 100 dan terendah adalah 63. Ini menyiratkan bahwa kemampuan siswa dalam menulis teks deskriptif meningkat pada siklus II.
AN ANALYSIS OF TEACHERS’ PERSONALITY COMPETENCE IN TEACHING ENGLISH AT SMK NEGERI 1 BOTOMUZOI IN 2024/2025 RIANG LASE; ADIELI LAOLI; HIDAYATI DAELI; KRISTOF MARTIN EFORI TELAUMBANUA
EDUCATIONAL : Jurnal Inovasi Pendidikan & Pengajaran Vol. 4 No. 4 (2024)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia (P4I)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/educational.v4i4.3562

Abstract

Teacher personality competence plays a critical role in shaping the effectiveness of the learning process. It refers to the personal qualities and characteristics that a teacher brings to the classroom, influencing how they interact with students, manage the learning environment, and serve as role models. This competence includes indicators such as honesty, exemplary conduct, a strong work ethic, high responsibility, pride in the profession, and self-confidence. Research suggests that personality competence not only affects the teacher-student relationship but also contributes to students' academic and personal development. Through observation, interviews, and documentation, this study investigates the personality competence of English teachers at SMK Negeri 1 Botomuzoi. The findings reveal that while the teachers demonstrate several positive traits, there are areas where improvements are needed, particularly in self-discipline, responsibility, and demonstrating pride in the teaching profession. The study underscores the need for continuous professional development to enhance teachers' personality competence, which in turn can positively impact the overall educational experience for students. ABSTRAKKompetensi kepribadian guru memegang peranan penting dalam membentuk efektivitas proses pembelajaran. Kompetensi ini mengacu pada kualitas dan karakteristik pribadi yang dibawa guru ke kelas, yang memengaruhi cara mereka berinteraksi dengan siswa, mengelola lingkungan belajar, dan menjadi panutan. Kompetensi ini mencakup indikator seperti kejujuran, perilaku teladan, etos kerja yang kuat, tanggung jawab yang tinggi, kebanggaan terhadap profesi, dan kepercayaan diri. Penelitian menunjukkan bahwa kompetensi kepribadian tidak hanya memengaruhi hubungan guru-siswa tetapi juga berkontribusi terhadap pengembangan akademik dan pribadi siswa. Melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, penelitian ini menyelidiki kompetensi kepribadian guru bahasa Inggris di SMK Negeri 1 Botomuzoi. Temuan penelitian mengungkapkan bahwa meskipun guru menunjukkan beberapa sifat positif, ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan, khususnya dalam hal disiplin diri, tanggung jawab, dan menunjukkan kebanggaan terhadap profesi guru. Penelitian ini menggarisbawahi perlunya pengembangan profesional berkelanjutan untuk meningkatkan kompetensi kepribadian guru, yang pada gilirannya dapat berdampak positif pada keseluruhan pengalaman pendidikan bagi siswa.