Rizqiananda, Naufal
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EDUKASI BAHAYA JUDI ONLINE DIGITAL SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN DAMPAK SOSIAL DAN EKONOMI BAGI MASYARAKAT KOMPLEK GRAHA INDAH 2 PAMULANG Hadi, Alvindi Abdul; Zaky, Ahmad; Rizqiananda, Naufal; Unggaran, Bayu
Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa) Vol. 3 No. 12 (2024): Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa)
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8765/krepa.v3i12.9141

Abstract

Judi online digital telah menjadi salah satu tantangan serius di era digital yang berkembang pesat. Dengan kemudahan akses internet dan perangkat pintar, masyarakat di berbagai kalangan, termasuk di Komplek Graha Indah Pamulang 2, semakin rentan terhadap bahaya judi online. Aktivitas ini tidak hanya berdampak buruk pada individu pelakunya, seperti kecanduan dan kehancuran finansial, tetapi juga memicu dampak sosial yang lebih luas, seperti konflik keluarga, menurunnya produktivitas, dan gangguan kesejahteraan komunitas. Oleh karena itu, edukasi mengenai bahaya judi online menjadi langkah strategis untuk mencegah dampak negatif yang dapat merusak tatanan sosial dan ekonomi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap risiko yang ditimbulkan oleh judi online sekaligus memberikan langkah-langkah pencegahan yang konkret. Melalui pendekatan partisipatif, kegiatan ini melibatkan sosialisasi langsung, diskusi kelompok, dan penyebaran media edukasi berupa pamflet digital dan video informatif. Berbagai materi yang disampaikan mencakup pengenalan terhadap modus operandi judi online, dampaknya terhadap individu dan keluarga, serta strategi untuk melindungi diri, seperti pengelolaan keuangan yang bijak dan pemanfaatan teknologi secara positif. Respon masyarakat menunjukkan adanya peningkatan pemahaman terhadap risiko yang dihadapi, serta kesediaan untuk mengadopsi langkah-langkah pencegahan tersebut. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa edukasi merupakan salah satu cara efektif untuk mengurangi risiko penyebaran judi online di lingkungan masyarakat. Selain memberikan pengetahuan, edukasi ini juga membangun kesadaran kolektif untuk melawan pengaruh negatif judi online secara bersama-sama. Rekomendasi utama dari penelitian ini adalah perlunya kerjasama yang lebih erat antara masyarakat, tokoh setempat, lembaga pendidikan, dan pemerintah untuk menciptakan ekosistem yang mendukung pencegahan judi online secara berkelanjutan. Dengan demikian, masyarakat diharapkan dapat hidup dalam lingkungan yang lebih sehat, produktif, dan harmonis tanpa ancaman dari bahaya judi online.