Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Skrining Makanan dan Pendaftaran Sertifikat Halal Gratis (SEHATI) sebagai Upaya Pembentukan Kantin Halal di MTs Negeri I Lombok Timur Junaedi, Muhammad; Karno, Darma; Supiarmo, M. Gunawan; Hasfiani, Yuliatin; Sholihah, Khairiyatun
Lumbung Inovasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol. 9 No. 4 (2024): December
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pemberdayaan Masyarakat (LITPAM)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/linov.v9i4.2378

Abstract

Keamanan pangan merupakan upaya untuk menjaga mutu dan kualitas makanan dan minuman dari kemungkinan cemaran biologis, kimia dan benda lain yang menyebabkan timbulnya penyakit. Skrining dalam produk halal ialah pendataan bahan, proses produksi, pengecekan dapur tempat produksi, dan pengisian sistem jaminan produk halal oleh pelaku usaha. Program SEHATI merupakan program sertifikat halal gratis sebagai bentuk dukungan pemerintah dalam menyelenggarakan kewajiban sertifikat halal bagi pelaku usaha kecil dan menengah. Kantin halal merupakan perwujudan upaya menjaga kemanan pangan bagi anak dilingkungan sekolah yang merupakan kelompok rentan keracunanan makanan karena rasa penasaran dan ingin mencoba yang cukup tinggi tanpa mengetahui bahaya dari konsumsi makanan, sehingga diperlukan adanya penjaminan mutu dan kemanan pangan bagi siswa di sekolah melalui pengelola kantin di lingkungan sekolah. Pengabdian ini bertujuan untuk memberikan edukasi wajib dan standar halal bagi pelaku usaha yang menjual produk makanan dan minuman hasil olahan di kantin sekolah, melakukan pendampingan SEHATI dan outputnya berupa terbentukanya Kantin Halal di MTs Negeri I Lombok Timur. Metode pengabdian dimulai dari perencanaan, pelaksanaan berupa edukasi kewajiban dan standar halal, skrining makanan, verifikasi dan validasi dan pascakegiatan berupa pendaftaran, penerbitan sertifikat dan outputnya berupa pembentukan kantin halal. Hasil Pre-test dan Post-test menunjukkan peningkatan pengetahuan baik dari 35% menjadi 90% setelah dilakukan edukasi tentang kemanan pangan dan standar halal. Terdapat 18 dari 20 pelaku usaha dengan jenis produk berupa Kerupuk, kripik dan sejenisnya, Pengolahan buah dan sayur, Roti dan kue, Kue basah, Mie, macaroni, Gorengan, Minuman, Masakan olahan yang telah diverifikasi dan validasi dan dalam proses pendaftaran. Food Screening and Free Halal Certificate Registration (SEHATI) For Halal Canteen at MTs Negeri I East Lombok Abstract Food safety is an effort to maintain the quality and quality of food and drinks from possible biological, chemical and other contamination that causes disease. Screening for halal products is the collection of data on ingredients, production processes, checking the kitchen at the production site, and filling out the halal product guarantee system by business actors. The SEHATI program is a free halal certificate program as a form of government support in carrying out halal certificate obligations for small and medium businesses. Halal canteens are an embodiment of efforts to maintain food safety for children in the school environment who are a group vulnerable to food poisoning because their curiosity and desire to try is quite high without knowing the dangers of food consumption, so it is necessary to guarantee the quality and safety of food for students at school through the canteen management at school environment. This service aims to provide mandatory education and halal standards for business actors who sell processed food and beverage products in school canteens, provide SEHATI assistance and the output is the establishment of a Halal Canteen at MTs Negeri I East Lombok. The service method starts from planning, implementation in the form of education on halal obligations and standards, food screening, verification and validation and post-activity in the form of registration, issuance of certificates and the output is the establishment of a halal canteen. Pre-test and post-test results show an increase in good knowledge from 35% to 90% after education about food safety and halal standards. There are 18 out of 20 business actors with product types in the form of crackers, chips and the like, fruit and vegetable processing, bread and cakes, wet cakes, noodles, macaroni, fried foods, and drinks, processed food that have been verified and validated and are in the registration process.
Hubungan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri Tentang Dampak Pernikahan Dini Bagi Kesehatan Reproduksi di MTs NU Qamarul Huda Bagu Malika, Riwayati; Yulastini, Fitria; Junaedi, Muhammad; Apriani, Lia Arian; Sholihah, Khairiyatun
JURNAL TAMPIASIH Vol. 3 No. 1 (2024): Desember
Publisher : LPPM, Institut Teknologi dan Kesehatan Aspirasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Latar Belakang: Pernikahan dini cukup tinggi di Provinsi Nusa Tenggara Barat berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan pada tahun 2022 terjadi kasus pernikahan anak sebanyak 710 kasus. Kasus tersebut meningkat pada tahun 2023 sebanyak 723 kasus. Hal ini menunjukkan kasus pernikahan dini di NTB mengalami kenaikan. Peneltian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana gambaran pengetahuan dan sikap remaja putri tentang dampak pernikahan dini bagi kesehatan reproduksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap remaja putri tentang dampak pernikahan dini bagi kesehatan reproduksi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode peneilitian deskriptif analitik menggunakan desain Cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini siswi kelas VIII MTS NU Qomarul Huda Badaruddin Bagu yang berjumlah 30 orang. Tehknik sampling yang digunakan adalah total sampling sehingga jumlah sampel sebanyak 30 orang. Data di olah menggunakan SPSS 25 dengan analisis univariat dan Bivariat. Hasil: Pengetahuan remaja putri berpengaruh positif dan signifikan terhadap sikap remaja putri tentang dampak pernikahan dini terhadap kesehatan reproduksi di MTs NU Qomarul Huda Badaruddin Bagu dengan hasil uji Chi Square dengan p value (0,008 <0,05) yang menunjukkan terdapat hubungan antara pengetahuan dan sikap yang dimiliki. Kesimpulan: Terdapat pengaruh positif terhadap sikap remaja putri tentang dampak pernikahan dini terhadap kesehatan reproduksi di MTs NU Qomarul Huda Badaruddin Bagu.