Isnanda, Angghardian
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisa Kebiasaan Makan Teripang (Holothuroidea) Di Pulau Panjang Kabupaten Jepara Isnanda, Angghardian; -, Suryanti; Rudiyanti, Siti
Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES) Vol 11, No 2 (2024): MAQUARES
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/marj.v11i2.32823

Abstract

Teripang merupakan hewan laut yang banyak ditemukan di perairan Indonesia.  Teripang memiliki manfaat ekonomis dan peranan ekologis pada ekosistem laut. Kajian tentang kebiasaan makan teripang di Perairan Pulau Panjang, Kabupaten Jepara belum banyak ditemukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebiasaan makan teripang hitam di Pulau Panjang, Kabupaten Jepara. Penelitian dilakukan pada bulan Maret di perairan Pulau Panjang. Pengambilan data dilakukan pada 5 stasiun dengan pembagian stasiun berdasarkan ekosistem. Analisis Data yang digunakan pada penelitian ini, menggunakan perhitungan Index of Preponderance (IP). Hasil pengamatan hanya ditemukan sejumlah 27 ekor teripang hitam. Jenis makanan yang teridentifikasi terdiri dari 9 genus plankton yaitu Chaetoceros, Coscinodiscus, Guinardia, Licmophora, Navicula, Peridinium, Pleurosigma, Synedra, dan Triceratium. Nilai IP (Index of Preponderance) terbesar pada stasiun I adalah Guinardia 37,53%, stasiun II Guinardia 37,92%, stasiun III Guinardia 25,32%, stasiun IV Peridinium 40,77%, dan stasiun V Peridinium 31,55%. Nilai kandungan bahan organik sedimen stasiun I sebesar 3,83%, pada stasiun II sebesar 5,33%, stasiun III sebesar 4,92%, stasiun IV sebesar 7,16%, dan stasiun V sebesar 5,97%. Hubungan kelimpahan teripang dengan nilai bahan organik sedimen menunjukkan hubungan positif dengan persamaan regresi y = 1,6448x – 3,5509, nilai koefisien determinasi (R2) 0,7802 dan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,8833 sehingga termasuk kategori berhubungan kuat. Hubungan kelimpahan teripang dengan ukuran butir sedimen menunjukkan hubungan negatif dengan persamaan regresi y = -26,236x + 14,389, nilai koefisien determinasi (R2) 0,4903 dan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,7002 sehingga termasuk kategori berhubungan kuat.