Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan Problem Based Learning (PBL) yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar matematika siswa SMPN 1 Sakra pada tahun ajaran 2024/2025 pada materi sistem persamaan linear dua variabel. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode quasi experimental dengan desain yang digunakan adalah pretest posttest nonequivalent control group design. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII B sebagai kelas eksperimen dan siswa kelas VIII D sebagai kelas kontrol sebanyak 32 siswa masing-masing kelas. Dengan kelas eksperimen pembelajaran menggunakan model PBL berbasis LKPD dan kelas kontrol pembelajarannya menggunakan model pembeljaran konvensional. Diakhir pembelajaran diberikan tes kepada kedua kelas diperoleh persentase ketuntasan kelas VIII B kemampuan berpikir kreatif sebesar 62,5% dengan kategori baik dan hasil belajar matematika siswa sebesar 75% dengan kriteria sudah tuntas dan persentase ketuntasan kelas VIII D kemampuan berpikir kreatif sebesar 37,5% dengan kategori rendah dan hasil belajar matematika siswa sebesar 43,75% dengan kriteria belum tuntas. Peningkatan kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar matematika siswa berada pada kategori rendah berdasarkan uji N-gain. Berdasarkan hasil penelitian, analisis data dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa penerapan Problem Based Learning (PBL) yang peningkatannya rendah pada kemampuan berpikir kreatif dan hasil belajar matematika siswa SMPN 1 Sakra pada tahun ajaran 2024/2025.