Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Do Tourism Events Affect Lodging Occupancy Rates? A Case Study Of The Tomohon International Flower Festival, North Sulawesi Province Kalele, Selvy; Mauren M. Mandagi; Dianne O. Rondonuwu; Bernadain D. Polii; Jemmy Pangemanan; Vesty Like Sambeka; Silvana Mewengkang
Jurnal Internasional Riset Bisnis Pariwisata Vol 3 No 2 (2024): International Journal of Tourism Business Research (INTOUR)
Publisher : Faculty of Economics and Business, University of Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/intour.v3i2.1411

Abstract

This paper aims to examine the impact of the Tomohon International Flower Festival on the occupancy rate of lodging. The International event began in 2006 and until now is still being held because it is considered capable of marketing the tourist attractions in the city of Tomohon. Indeed, every time this event is held, it is certain that many tourists and come to visit the location of the activity, because the distance from Manado to Tomohon is > 24km, allowing many guests to come from surrounding cities. It is suspected that guests may stay at hotels in Manado and not stay in Tomohon.The survey was conducted on 100 staff representing different managerial levels; top management, middle management and lower management at 3 different lodgings namely Grand Master Hotel, Emitta Villa and Gardenia Country with the assumption of representing the status of hotel stars, which are in Tomohon City. The analysis used is validity and reliability, simple linear regression and F test. The results showed that there was an effect of the implementation of the flower festival in Tomohon on the occupancy rate of guests at lodging in the city.
Analisis Penerapan SOP dalam Meningkatkan Kebersihan Kamar di Swiss-Belhotel Maleosan Manado Tolandang, Yosua Jeheskiel; Jongky W.A Kamagi; Jemmy Pangemanan
Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora Vol. 1 No. 3 (2025): JULI-SEPTEMBER
Publisher : Indo Publishing

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63822/jh27bs71

Abstract

Industri perhotelan merupakan salah satu sektor jasa yang sangat bergantung pada kualitas pelayanan untuk menarik dan mempertahankan pelanggan. Di tengah persaingan yang semakin ketat, hotel-hotel dituntut untuk tidak hanya memberikan fasilitas yang memadai, tetapi juga memastikan bahwa setiap aspek pelayanan berjalan secara optimal dan konsisten Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode kualitatif dipilih karena tujuan penelitian adalah memahami dan menguraikan secara mendalam bagaimana penerapan Standard Operating Procedure (SOP) dalam menjaga dan meningkatkan kebersihan kamar di Swiss-Belhotel Manado Hasil wawancara menunjukkan bahwa penerapan SOP oleh Room attendant sudah berjalan dengan baik meskipun terdapat variasi dalam urutan kerja. Beberapa Room attendant memulai dari kamar mandi, sebagian dari tempat tidur, dan yang lain lebih dahulu melakukan pembersihan debu. Namun, secara umum, semua tahapan SOP mulai dari persiapan Trolley, penggantian linen, pembersihan kamar mandi, pengisian amenities, hingga pemeriksaan akhir tetap dilaksanakan Pelaksanaan SOP oleh Room attendant sudah berjalan baik. Tahapan yang dilakukan meliputi persiapan Trolley, penggantian linen, pembersihan kamar mandi, pengisian amenities, vacuum lantai, hingga pengecekan akhir. Meskipun terdapat variasi urutan kerja, prinsip SOP tetap dijalankan sesuai standar housekeeping Penerapan SOP terbukti berpengaruh positif terhadap kebersihan kamar, kepuasan tamu, dan citra hotel