Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Alat Bantu Pembelajaran Pengenalan Objek dan Warna Menggunakan Sensor TCS3200 berbasis Mikrokontroler Abdul, Ahmad
Pendekar : Jurnal Pendidikan Berkarakter Vol. 2 No. 5 (2024): Oktober : Jurnal Pendidikan Berkarakter
Publisher : LPPM Politeknik Pratama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/pendekar.v2i5.850

Abstract

Tk. Al Hikmah adalah salah satu sekolah kelompok bermain yang berada di desa mororejo kecamatan kaliwungu kabupaten kendal. Pembelajaran di sekolah tersebut tidak terlepas dari berbagai persoalan yang terjadi. Selama ini di sekolah tersebut mengalami suatu permasalahan dalam meningkatkan kemampuan anak untuk mengenal sebuah objek dan warna, karena alat peraga yang digunakan terbatas dan kurang menarik. Selain itu bagi anak yang kurang mampu dalam mengenal warna dikhawatirkan akan mengalami kebutaan warna sejak dini. Maka dari itu perlu dibuat suatu alat bantu alternatif yang mudah dipahami dan dapat membantu anak yang kurang mampu untuk mencegah terjadinya kebutaan warna sejak dini. Pembuatan alat ini menggunakan sensor TCS3200 yang berfungsi untuk mendeteksi warna, Wemos D1 R1 Mini dan Arduino Uno R3 sebagai pengolah data, RGB LED Strip untuk tampilan visual warna, LCD 16x2 untuk menampilkan tulisan, Motor Servo SG-90 untuk menggerakan objek dan MySQL untuk mengelola database. Cara kerja alat ini adalah guru menulis nama siswa di website, lalu siswa akan menebak gambar objek berwarna yang muncul di alat tersebut dengan cara menekan tombol yang berwarna sama dengan gambar objek tersebut. Setelah itu jawaban tersebut akan mengirimkan data kedalam website untuk disimpulkan oleh sistem apakah anak ini menguasai pembelajaran dalam mengenal sebuah objek dan warna tersebut. Diharapkan dengan adanya alat ini dapat digunakan sebagai alternatif alat peraga baru yang dapat membantu anak dalam meningkatkan kemampuannya dalam mengenal objek dan warna.
Ipon: Aplikasi Terjemahan Langsung IndonesiaJepang Untuk Membantu Komunikasi Pekerja Magang Indonesia Di Jepang Berbasis Mobile Abdul, Ahmad; Prawita, Fat'hah Noor
eProceedings of Applied Science Vol. 10 No. 4 (2024): Agustus 2024
Publisher : eProceedings of Applied Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

From 1993 to 2022, 94,348 workers Indonesian interns (kenshūsei) have been sent to Japan through an apprenticeship program organized by Indonesian government, with 13,699 interns participate in 2022. This program aims to master the knowledge, work ethic and practices in Japan. However, Interns often face challenges in adaptation cultural and language barriers that affect performance and their social interactions. Cultural gaps and barriers language can cause misunderstandings, influence productivity, and hinder effective social interaction between interns and their Japanese coworkers. For To overcome this obstacle, the IPON Live application was developed Translation, designed to facilitate communication real-time two-way between Indonesian interns and Japanese society. This app offers features like live translation, speech-to-text, text-to-speech, menu settings to prevent misunderstandings, level menu courtesy of translation results, and Japanese romaji for makes it easier for workers to communicate without having to read hiragana and katakana. With this application, it is hoped that the Indonesian interns can adapt more easily, communicate, and understand work culture in Japan. This matter will help them maximize their potential and their contributions during the apprenticeship program, as well improve the quality of interaction and collaboration with colleagues Japanese work. The author gets feedback for the application IPON Live Translation can be more useful, and with feedback from sources who implemented the application Testing was carried out again on the sources provide feedback and other sources, authors get the final results according to the Usefulness test data, as many as 89.9% of interviewees Strongly Agree that this application useful in its features. Keyword: Indonesian Internship, Direct Translation, Speech-to-text, Text-to-speech, Politeness level menu, Japanese Romaji, communication barriers