Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pengeluaran pemerintah terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia selama periode 2014-2023. Pengeluaran pemerintah merupakan salah satu instrumen kebijakan fiskal yang bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan pembangunan manusia. PDB, yang mencerminkan total nilai barang dan jasa yang diproduksi, dan IPM, yang mengukur kualitas pembangunan manusia, merupakan dua indikator utama yang dapat digunakan untuk mengevaluasi dampak pengeluaran pemerintah terhadap ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan data tahunan dan analisis Partial Least Squares (PLS) untuk menguji hubungan antara pengeluaran pemerintah, PDB, dan IPM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengeluaran pemerintah tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap PDB dan IPM. Meskipun pengeluaran pemerintah berperan dalam perekonomian, pengaruhnya terhadap PDB dan IPM cenderung terbatas. Hal ini menunjukkan bahwa faktor-faktor lain, seperti ketimpangan pendapatan, kebutuhan layanan publik, dan kebijakan lainnya, lebih berperan dalam menentukan besaran pengeluaran pemerintah. Penelitian ini memberikan wawasan mengenai keterbatasan pengaruh PDB dan IPM terhadap pengeluaran pemerintah di Indonesia, yang perlu diperhatikan dalam perencanaan kebijakan fiskal dan pengelolaan keuangan publik.