Kemajuan teknologi, khususnya kecerdasan buatan (AI), telah membawa dampak signifikan di dunia pendidikan. AI berkontribusi dalam meningkatkan efisiensi, personalisasi pembelajaran, dan hasil akademik. Namun, penerapannya juga menghadirkan tantangan, seperti ketergantungan pada teknologi, penurunan kemampuan berpikir kritis, serta masalah etika terkait privasi data. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan AI terhadap kompetensi akademik dan motivasi belajar mahasiswa, serta mengeksplorasi tantangan yang muncul dalam implementasinya. Menggunakan tinjauan literatur sistematis berdasarkan pedoman PRISMA, penelitian ini menganalisis 30 artikel yang relevan untuk memahami dampak positif dan negatif dari penggunaan AI dalam pendidikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa AI memiliki potensi besar dalam meningkatkan pembelajaran adaptif, memberikan umpan balik real-time, dan mendorong motivasi intrinsik mahasiswa. AI juga membantu meningkatkan kemampuan menyelesaikan masalah dan pemahaman konseptual. Namun, ada risiko yang harus diperhatikan, seperti ketergantungan berlebihan pada teknologi, penurunan kualitas berpikir kritis, dan tantangan etika lainnya. Penelitian ini menegaskan perlunya strategi pengawasan, peningkatan literasi AI, dan pengembangan kebijakan pendidikan berbasis etika. Dengan pendekatan yang tepat, AI dapat dioptimalkan untuk mendukung pembelajaran yang efektif tanpa mengorbankan nilai-nilai pendidikan dan etika