Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Design and Implementation of COTS-Based Aircraft Data Network Using Embedded Linux Wijiutomo, Catur Wirawan; Ariyanto, Endro
Kinetik: Game Technology, Information System, Computer Network, Computing, Electronics, and Control Vol 2, No 4, November-2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (703.668 KB) | DOI: 10.22219/kinetik.v2i4.229

Abstract

Aircraft Data Network (ADN) is a data communication developed specifically for the aircraft environment. In such environments required data communication system that can work in real time and has a high level of reliability. One of the standards in ADN is Avionics Full-Duplex Switched Ethernet (AFDX) based on the ARINC 664 specification that is data communication standard for ADN that uses IEEE 802.3 standard on physical layer 1 and 2. It becomes the gap and challenge to implement the standard on the component of COTS By utilizing Linux-based embedded systems. The features designed and implemented in this paper are the switching and fault tolerant data components of ARINC 664. From the tests obtained, several results show that ADN functional features can be implemented and can simulate ADN mechanisms including fault tolerance capabilities. But there are performance limitations that the average jitter value of 3380 microseconds obtained has not met the requirements for use on aircraft that should be in the range of 500 microseconds.
Design and Implementation of COTS-Based Aircraft Data Network Using Embedded Linux Catur Wirawan Wijiutomo; Endro Ariyanto
Kinetik: Game Technology, Information System, Computer Network, Computing, Electronics, and Control Vol 2, No 4, November-2017
Publisher : Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (703.668 KB) | DOI: 10.22219/kinetik.v2i4.229

Abstract

Aircraft Data Network (ADN) is a data communication developed specifically for the aircraft environment. In such environments required data communication system that can work in real time and has a high level of reliability. One of the standards in ADN is Avionics Full-Duplex Switched Ethernet (AFDX) based on the ARINC 664 specification that is data communication standard for ADN that uses IEEE 802.3 standard on physical layer 1 and 2. It becomes the gap and challenge to implement the standard on the component of COTS By utilizing Linux-based embedded systems. The features designed and implemented in this paper are the switching and fault tolerant data components of ARINC 664. From the tests obtained, several results show that ADN functional features can be implemented and can simulate ADN mechanisms including fault tolerance capabilities. But there are performance limitations that the average jitter value of 3380 microseconds obtained has not met the requirements for use on aircraft that should be in the range of 500 microseconds.
Perancangan Dan Pembangunan Sistem Otomasi Pengkondisian Kadar Ph Dan Suhu Air Kolam Ternak Ikan Lele Ronal Marulitua Lumban Batu; Endro Ariyanto; Catur Wirawan Wijiutomo
eProceedings of Engineering Vol 4, No 1 (2017): April, 2017
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kualitas kadar pH dan suhu air pada kolam ternak ikan lele sering mengalami ketidak stabilan. Hal ini dikarenakan banyak faktor seperti turunya hujan, iklim daerah yang cenderung dingin atau panas, penumpukan atau pembusukan makanan ikan di dalam kolam. Para peternak juga merasa kesulitan bila harus mengecek dan mengubah kadar pH dan suhu air kolam secara manual terus menerus. PH yang baik untuk pertumbuhan ikan lele berkisar antara 6,5 – 8 dengan suhu 25-30 derajat Celcius. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi ketidak stabilan pH dan suhu air adalah dengan pemanfaatan Mikrokontroler Arduino dengan aktuator pompa air dan heater untuk mengotomatisasi pengkondisian tingkat pH dan suhu air kolam lele. Pada tugas akhir ini dibangun sebuah sistem yang mampu mendeteksi pH dan suhu air serta mampu menghidupkan aktuator heater, pompa air basa dan pompa air asam sebagai alat pengkondisi air menggunakan mikrokontroler yang dimonitor melalui LCD (Liquid Cristal Display). Hasil dari pengujian selisih sensor suhu, sensor dapat bekerja dengan baik dengan nilai keakuratan sensor di bawah ± 0,05 derajat Celcius dan hasil dari pengujian selisih pH, sensor mampu bekerja dengan baik dengan nilai keakuratan sensor di bawah ± 0,05. Hasil dari pengujian fungsionalitas penetral suhu air, heater mampu menetralkan suhu air dengan rata-rata perubahan suhu air 0,18 derajat Celcius permenit. Hasil dari pengujian fungsionalitas penetral pH air basa, pompa asam mampu bekerja menurunkan pH air dengan rata-rata perubahan pH 0,17 permenit dan untuk pengujian fungsionalitas penetral pH air asam, pompa basa mampu bekerja menaikkan pH air dengan rata-rata perubahan pH 0,17 permenit. Kata kunci : pH, suhu, otomasi, lele
Sistem Monitoring Penggunaan Energi Listrik Pada Pembangkit Listrik Tenaga Anginstudi Kasus : Lentera Angin Nusantara (lan) Muhammad Hanif Abdillah; Bayu Erfianto; Catur Wirawan Wijiutomo
eProceedings of Engineering Vol 2, No 2 (2015): Agustus, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Sistem monitoring energi listrik yang ada pada power house Lentera Angin Nusantara (LAN) menggunakan rangkaian listrik yang disebut Data logger. Data logger berfungsi merekam arus listrik DC ( direct current ) dan tegangan pada baterai penyimpan energi listrik yang dihasilkan oleh wind turbine. Petugas setiap harinya mengambil data arus dan tegangan dari data logger yang tersimpan di MMC (multimedia card). Pengambilan data hanya pada saat-saat tertentu. Kemudian, petugas mengolahnya menjadi grafik. Sistem monitoring yang ada masih bersifat manual, masih terdapat human interference. Masalah yang timbul adalah ketika petugas mengambil MMC untuk diambil datanya maka monitoring terhenti. Selain itu pengambilan data hanya pada waktu-waktu tertentu saja tidak bersifat real-time. Format data yang terdapat pada MMC adalah CSV, perlu proses pengolahan data untuk disajikan dalam bentuk grafik arus tegangan dan daya. Sistem monitoring berbasis komunikasi machine-to-machine (M2M) dengan menggunakan protokol MQTT (Message Queueing Telemetry Transport) untuk solusi dari permasalahan diatas. Sebagai MQTT Client Publisher adalah mikrokontroler Arduino Uno yang tertanam program C++ atau platform perangkat lunak berbasis mikrokontroller dengan menggunakan library PubSubClient. Data arus dan tegangan diperoleh dari sensor arus dan tegangan. Kemudian diakuisisi oleh mikrokontroler, setelah itu di-publish secara realtime ke broker dengan nama topik tertentu “sensors/energymonitor”. Sebagai MQTT broker adalah HiveMQ. Pada broker data pesan energi listrik pada topik tertentu yang dikirimkan oleh mikrokontroller dan di simpan dalam log file. Kata kunci : Monitoring, baterai, Machine to machine Communication, MQTT Protocol, MQTT Client Publisher, MQTT Broker, MQTT Client Subscriber
Sistem Penguncian Pintu Otomatis Berbasis Mikrokontroler Arduino Dan Smartphone Android Dhoni Satriyo Prayogo; Andrian Rakhmatsyah; Catur Wirawan Wijiutomo
eProceedings of Engineering Vol 2, No 2 (2015): Agustus, 2015
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tindak pencurian belakangan ini semakin meningkat. Maraknya pencurian yang sering terjadi membuat pemilik rumah semakin memperhatikan tingkat keamanan dan ancaman yang mungkin terjadi pada rumahnya. Selain itu, pencurian rumah terjadi karena terdapat kesempatan yang memberikan kemudahan dalam melakukan aksi pencurian salah satunya pintu rumah dalam kondisi tidak terkunci. Pada tugas akhir kali ini, dibangun sebuah prototipe berbasis mikrokontroler yang dikendalikan oleh aplikasi pada smartphone Android pengguna dan dilengkapi dengan sensor ultrasonik, sensor PIR, modul GSM/GPRS, door lock solenoid, LED, dan buzzer. Pengguna mengirimkan perintah melalui SMS yang dikirimkan oleh aplikasi pada ponsel pengguna yang kemudian perintah dieksekusi dan mikrokontroler mengirimkan SMS berupa status sistem setelah sistem diberikan perintah oleh pengguna. Sensor PIR digunakan untuk mendeteksi pergerakan yang terdapat pada pintu. Disaat terdapat pergerakan, sistem mengirimkan notifikasi kepada ponsel pengguna dan lingkungan disekitar rumah dengan mengaktifkan buzzer dan LED. Selain itu, sistem melakukan penguncian pintu otomatis setelah pintu dalam kondisi terbuka selama 5 menit. Dengan fitur-fitur yang diberikan, dapat membantu pengguna dalam memberikan perlindungan kepada rumah dan mencegah kelalaian pengguna dalam melakukan penguncian pintu. Kata kunci: Tindak Pencurian, kelalaian, Android, Mikrokontroler, sensor
Alat Deteksi Kesehatan AC Berbasis Internet of Things Menggunakan Algoritma KNearest Neighbor Ilham Fadli Surbakti; Aji Gautama Putrada; Catur Wirawan Wijiutomo
eProceedings of Engineering Vol 5, No 3 (2018): Desember 2018
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Air Conditioner (AC) merupakan sebuah alat yang sangat umum digunakan untuk mendinginkan ruangan. Proses pendinginan oleh AC tidak selalu berjalan normal apalagi seiring bertambahnya usia perangkat tersebut. Ketika AC sudah berada pada usia tertentu, maka akan ada perubahan perilaku AC. Hal ini terjadi terutama pada AC tipe lama. Keluaran yang diberikan akan berbeda saat masih dalam usia penggunaan yang wajar. Tapi meskipun begitu, AC tidak perlu langsung diganti karena dapat dilakukan perawatan yang baik untuk memberikan keluaran yang baik lagi seperti sebelumnya. Penelitian ini membuat alat yang dapat mendeteksi perilaku AC yang sudah tidak sehat, dimana keluarannya tidak normal. Perhitungan ini dilakukan dengan menggunakan algoritma yang mempelajari pola dari AC. Cara kerja alat ini adalah dengan menangkap suhu keluaran AC dan menghitung polanya dengan menggunakan algoritma K-Nearest Neighbor. Setelah didapat hasil perhitungan dengan algoritma, maka alat akan mengirim sinyal kepada OLED sebagai output yang dapat menunjukkan bahwa perilaku AC normal atau tidak. Jurnal ini berisi mengenai bagaimana sistem alat yang dibangun sehingga mendapatkan hasil dari AC yang diuji.Kata kunci : K-Nearest Neighbor, inframerah, SmartAC, Monitoring dan Penyesuaian SuhuAbstract Air Conditioner (AC) is a very common tool used to cool the room. The cooling process by the AC does not always run normally especially with the age of the device. When AC is at a certain age, there will be a change in AC’s behavior. This happens mainly on old type AC. The given output will be different with the output that given before it reaches a certain age. In this case, AC does not need to be replaced immediately because we can give it a maintenance to provide good output again. This research makes a tool that can detect behavior of air conditioner that is not healthy. This calculation is done by using an K-Nearest Neighbor algorithm that studies the pattern of the AC. The way this tool works is to catch the AC output temperature and calculate the pattern using the algorithm. After the calculation results obtained, then the tool will send a signal to the OLED as an output that can indicate that the AC behavior is normal or not. This journal contains how the system tools are built so as to get the results of the AC being tested.Keywords: K-Nearest Neighbor, infrared, SmartAC, Monitoring and Temperature Adjusment