Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi Pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) Secara Online Bagi UMKM Di Kelurahan Patangpuluhan Kota Yogyakarta Ristanto, Novian; Wafa, Zaenal
Community Engagement and Emergence Journal (CEEJ) Vol. 5 No. 3 (2024): Community Engagement & Emergence Journal (CEEJ)
Publisher : Yayasan Riset dan Pengembangan Intelektual

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37385/ceej.v5i3.6667

Abstract

Sosialisasi penerbitan Nomor Izin Berusaha (NIB) di selenggarakan di Kelurahan Patangpuluhan, Kecamatan Wirobrajan, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dalam menjalankan sebuah usaha, penting untuk memiliki legalitas yang sah, seperti legalitas merek, kehalalan produk, hingga nomor induk berusaha. Nomor Induk Berusaha (NIB) merupakan langkah awal yang harus dimiliki oleh setiap pemilik usaha sebagai bentuk legalitas. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya memiliki NIB. Dengan memiliki NIB, pelaku usaha dapat lebih mudah mengajukan izin-izin usaha lainnya, seperti izin PIRT (Pangan Industri Rumah Tangga), sertifikasi halal bagi UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah), serta memperoleh kemudahan dalam mendapatkan KUR (Kredit Usaha Rakyat). Metode sosialisasi yang dilakukan menggunakan metode presentasi mengenai Pengertian NIB, Fungsi dan manfaat NIB, serta panduan langkah permbuatan NIB secara online melalui Sistem Online Single Submission (OSS) (https://oss.go.id/). Ada sebanyak 5 pelaku UMKM yang hadir dalam kegiatan sosialisasi ini. Dengan adanya sosialisasi ini diharapkan para pelaku usaha memiliki legalitas usaha untuk memudahkan akses permodalan, mendapat legalitas merk, kehalalan produk dan berbagai kemudahan lainnya.
Pengaruh Literasi Pajak, Kesadaran Pajak, Dan E-Filling Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Ristanto, Novian; Budiantara, Martinus
Jurnal Akuntansi dan Keuangan Kontemporer (JAKK) Vol 7, No 2: Vol 7 No 2
Publisher : Jurnal Akuntansi dan Keuangan Kontemporer (JAKK)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30596/jakk.v7i2.25080

Abstract

Tujuan penelitian: Penelitian ini adalah menganalisis pengaruh literasi pajak, kesadaran pajak, dan e-Filing terhadap kepatuhan wajib pajak UMKM di Yogyakarta.Metode penelitian:  menggunakan pendekatan kuantitatif dengan penyebaran kuesioner kepada 100 responden UMKM terdaftar, dianalisis melalui regresi linear berganda dengan SPSS.Kebaruan penelitian terletak pada analisis kombinasi literasi, kesadaran pajak, dan e-Filing terhadap kepatuhan UMKM YogyakartaHasil Penelitian:  mengungkapkan bahwa literasi pajak (β = 0,086; sig. 0,008) dan e-Filing (β = 0,815; sig. 0,000) berpengaruh positif signifikan terhadap kepatuhan, sedangkan kesadaran pajak tidak signifikan (sig. 0,236). Koefisien determinasi (R² = 90,3%) menunjukkan ketiga variabel dominan dalam menjelaskan variasi kepatuhan. Temuan ini memperkuat pentingnya edukasi pajak dan digitalisasi sistem perpajakan untuk meningkatkan kepatuhan, meski kesadaran pajak perlu didukung faktor lain seperti kepercayaan pada pemerintah.Implikasi: Pemerintah perlu memperluas sosialisasi literasi pajak dan optimasi e-Filing, khususnya bagi UMKM, guna mendorong kepatuhan sukarela dan penerimaan pajak yang berkelanjutan Research Objectives: This study aims to analyze the influence of tax literacy, tax awareness, and e-Filing on tax compliance among SMEs in Yogyakarta. Research Method: A quantitative approach was employed, distributing questionnaires to 100 registered SME respondents, with data analyzed using multiple linear regression in SPSS. Originalitas/Novelty: The study's originality lies in its combined analysis of tax literacy, tax awareness, and e-Filing on SME tax compliance in Yogyakarta. Findings: The results reveal that tax literacy (β = 0.086; sig. 0.008) and e-Filing (β = 0.815; sig. 0.000) have a significant positive effect on compliance, while tax awareness was not significant (sig. 0.236). The coefficient of determination (R² = 90.3%) indicates these three variables dominantly explain compliance variations. These findings underscore the importance of tax education and digitalization of tax systems to enhance compliance, though tax awareness requires additional supporting factors such as trust in the government. Implications: The government needs to expand tax literacy outreach and optimize e-Filing, particularly for SMEs, to encourage voluntary compliance and sustainable tax revenue