mardliyah, Khairunnisa
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GAMBARAN KADAR LUTEINIZING HORMONE (LH), FOLLICLE STIMULATING HORMONE (FSH), DAN ANTI-MULLERIAN HORMONE (AMH) PADA PASIEN INFERTILITAS mardliyah, Khairunnisa; Irfani, Farida Noor; Amalia, Arifiani Agustin
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 4 (2024): DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i4.34228

Abstract

Infertilitas merupakan penyakit yang terdapat pada sistem reproduksi atau ketidakmampuan pasangan untuk medapatkan kehamilan setelah rutin melakukan hubungan seksual selama 12 bulan atau lebih tanpa menggunakan alat kontrasepsi. Kejadian infertilitas di Indonesia terjadi sekitar 10 – 15 % atau sama dengan 4 – 6 juta pasangan dari 39,8 juta pasangan di usia subur. Penyebab infertilitas terbanyak didominasi oleh faktor istri (65%), faktor suami (20%), dan 15% sisanya disebabkan kondisi lain yang belum di ketahui (kemenkes, 2022).. Desain penelitian ini adalah dekriptif kuantitatif dengan menggunakan rancangan deskriptif observasional. Populasi adalah seluruh pasien infertilitas yang melakukan pemeriksaan kadar hormon LH, FSH, dan AMH di RS KIA Sadewa tahun 2023. Sampel berjumlah 191 responden dengan metode total sampling. Alat pengumpulan data menggunakan data rekam medis yang lengkap. Penelitian ini menggunakan uji analisis data deskriptif dalam bentuk tabel dengan program statistik SPSS. Kelompok usia dengan prevalensi tertinggi yaitu 31 – 35 tahun yaitu 38,2 %. Kadar LH sebagian besar memiliki kadar rendah yaitu 56, 5%. Kadar FSH sebagian besar memiliki kadar tinggi yaitu 48,4 %. Kadar AMH memiliki kadar rendah yaitu 48,7%. Kelompok usia terbanyak adalah usia 31 – 35 tahun. Kadar hormon LH dan AMH terbanyak adalah kadar hormon LH dan AMH yang rendah. Kadar hormon FSH terbanyak adalah kadar hormon FSH yang tinggi.