Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Personal Branding Selebgram di Sosial Media Instagram (Studi Deskriptif Kualitatif Pada Akun Instagram @dindamaulinaaa ) Karina, Melly Eka
Jurnal Ilmiah Humas dan Media Kontemporer Vol. 1 No. 1 (2020): Jurnal Humas dan Media Kontemporer (MADIA)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (472.228 KB) | DOI: 10.36085/madia.v1i1.3033

Abstract

Personal branding adalah identitas pribadi individu yang mampu menciptakan respon emosional orang lain terhadap kualitas dan nilai yang dimiliki individu dan cara untuk membangun merek atas diri seseorang. Dinda Maulina merupakan contoh personal branding yang sukses di internet melalui media sosial instagramnya. Dinda merupakan selebgram dan influencer dibidang fashion. Berdasarkan latar belakang tersebut, peneliti tertarik untuk menganalisis bagaimana personal branding yang dilakukan Dinda Maulina melalui instagram nya berdasarkan delapan konsep utama personal branding (the eight laws of personal branding)  dan karakteristik personal branding yang kuat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan data-data sekunder yang bersumber dari tulisan yang dipublikasikan di instagram (@dindamaulinaaa) dan publikasi-publikasi lainnya yang berisi wawancara dengan Dinda. Untuk menganalisis hasil penelitian, peneliti melakukan proses kategorisasi untuk  mendeskripsikan informasi yang diperoleh dan menganalisis hasil penelitian dengan kajian pustaka. Berdasarkan atas hasil penelitian, personal branding Dinda Maulina melalui instagram nya memenuhi keseluruhan 8 konsep utama personal branding dan karakteristik personal brand yang kuat.Kata kunci: Personal branding, selebgram, influencer, Dinda Maulina
ANALISIS MAKNA KOMUNIKASI SIMBOLIK BRIDAL SHOWER DALAM RANGKAIAN ACARA PRA PERNIKAHAN Karina, Melly Eka
Jurnal Ilmiah Humas dan Media Kontemporer Vol. 2 No. 1 (2021): Jurnal Humas dan Media Kontemporer (MADIA)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (567.13 KB) | DOI: 10.36085/madia.v2i1.3040

Abstract

Bridal shower merupakan acara yang dilakukan sebelum hari pernikahan untuk melepas masa lajang calon pengantin perempuan. Bridal shower menjadi salah satu acara pra pernikahan yang wajib dilakukan bagi sebagian generasi millennial di Indonesia. Acara bridal shower memiliki banyak makna didalamnya menurut persepsi masing-masing individu yang merayakan acara tersebut. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui makna komunikasi simbolik dalam acara bridal shower. Penelitian ini menggunakan metode literatur dengan pisau analasis Teori Interaksi Simbolik menurut Herbert Blumer. Setelah melakukan observasi, wawancara dan pengumpulan data, secara keseluruhan makna komunikasi simbolik dari bridal shower adalah dengan teori Interaksi Simbolik terdapat 3 Asumsi-asumsi menurut Herbert Blummer. Awalnya manusia akan melakukan tindakan berdasarkan penggunaan simbol-simbol saat interaksi sosial yang kemudian terjadi makna dari simbol tersebut saat berinteraksi satu sama lain dan makna-makna tersebut menjadi sempurna selama proses interaksi sosial itu berlangsung. Secara keseluruhan makna komunikasi simbolik dari bridal shower adalah acara untuk menunjukkan persahabatan yang telah terjalin dengan tulus, yang dibuat untuk melepas masa lajang.Kata Kunci : Bridal shower, komunikasi simbolik