Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

POLARISASI POLITIK DI MEDIA SOSIAL : TELAAH FILSAFAT PERSATUAN INDONESIA DI ERA DIGITAL Daeli, Siarif Hidayat; Pohan, Nadiya Nurul Ilma; Simorangkir, Rebecca Febi Permata Br; Syahwana, Nazwa; Harahap, Balqis Sakinahdyah; Panjaitan, Dyah Annisa Sundari; Maharani, Chaterine; Jamaludin, Jamaludin
Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial Vol. 5 No. 10 (2024): Triwikrama: Jurnal Ilmu Sosial
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6578/triwikrama.v5i10.7730

Abstract

Polarisasi politik artinya fenomena di mana masyarakat terpecah menjadi kelompok- kelompok dengan pandangan politik yang sangat berbeda dan sering kali saling bertentangan. Polarisasi dapat terjadi di berbagai aspek, seperti ideologi, kebijakan publik, kepercayaan sosial, atau identitas kelompok. Fenomena ini tidak hanya memperburuk perbedaan pendapat, tetapi juga meningkatkan ketegangan dan konflik antar individu atau kelompok dalam masyarakat. Fenomena polarisasi politik juga dapat terjadi di sosial media dan merupakan salah satu tantangan besar bagi nilai-nilai pesatuan yang menjadi salah satu point dasar negara Indonesia. Padahal persatuan adalah nilai fundamental yang mendasari Indonesia sebagai negara yang majemuk. Sehingga penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana polarisasi politik di media sosial : telaah filsafat persatuan indonesia di era digital. Penelitian ini menggunakan metode kunatitatif survei. Metode Survei digunakan dalam evaluasi untuk Membuat pencanderaan secara sistematis, faktual, Dan akurat terhadap fakta-fakta serta sifat-sifat Populasi atau daerah tertentu.penelitian kuantitatif Seperti survei digunakan untuk memecahkan masalah-masalah isu skala besar yang aktual dengan populasi sangat besar, sehingga diperlukan sampel ukuran Besar. Dalam penelitian survei informasi dikumpulkan dari responden dengan menggunakan kuesioner.