Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PELATIHAN PEMBUKUAN DAN PENCATATAN KEUANGAN SECARA AKUNTANSI UNTUK UMKM KERAJINAN BORDIR DI KELURAHAN PARANG BANOA DI KECAMATAN PALLANGGA KABUPATEN GOWA NURFAEDAH, NURFAEDAH; RUSDIAH, RUSDIAH; HADIDU , ANDI; BUNYAMIN , BUNYAMIN; NURHANI , NURHANI
COMMUNITY : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 4 No. 2 (2024)
Publisher : Pusat Pengembangan Pendidikan dan Penelitian Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51878/community.v4i2.3418

Abstract

This community service activity programme aims to provide understanding and training on business financial management through bookkeeping and accounting records to Embroidery Craft MSMEs. This event was held at the Embroidery Craft MSMEs located in Parang banoa Village, Pallangga Sub-district, Gowa Regency, Although the Embroidery Craft MSMEs produce various handicrafts and often organise training for craft making, they have not optimised their financial bookkeeping. This training is designed to introduce effective bookkeeping and accounting recording methods. In this training, the material will be delivered in two sessions: a theory session and a practical session, covering basic bookkeeping and financial recording techniques. The evaluation showed that this activity succeeded in transferring knowledge well, reflected in the ability of partners to carry out financial management, including recording income, expenses, and preparing financial reports. ABSTRAKProgram kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman serta pelatihan mengenai pengelolaan keuangan usaha melalui pembukuan dan pencatatan akuntansi kepada UMKM Kerajinan Bordir. Acara ini dilaksanakan di UMKM Kerajinan Bordir yang berlokasi di Kelurahan Parang banoa Kecamatan Pallangga Kabupaten Gowa, Meskipun UMKM Kerajinan Bordir memproduksi berbagai kerajinan tangan dan sering menyelenggarakan Pelatihan untuk pembuatan kerajinan, mereka belum mengoptimalkan pembukuan keuangan mereka. Pelatihan ini dirancang untuk memperkenalkan metode pembukuan dan pencatatan akuntansi yang efektif. Dalam pelatihan ini, materi akan disampaikan dalam dua sesi: sesi teori dan sesi praktikum, yang mencakup teknik - teknik dasar pembukuan dan pencatatan keuangan. Evaluasi menunjukkan bahwa kegiatan ini berhasil mentransfer pengetahuan dengan baik, tercermin dari kemampuan mitra untuk melakukan pengelolaan keuangan, termasuk pencatatan pemasukan, pengeluaran, dan penyusunan laporan keuangan.
Menelaah beberapa faktor yang dapat meningkatkan keberhasilan implementasi Aplikasi E-Filling Nurhani , Nurhani; Arfandi , Arfandi
Economics and Digital Business Review Vol. 5 No. 1 (2024): Agustus - January
Publisher : STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/ecotal.v5i1.972

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh signifikan pada Persepsi Kegunaan, Persepsi kemudahan, dan Persepsi kerumitan terhadap Kesuksesan Implementasi e-faktur serta untuk mengetahui seberapa besar pengaruh tersebut baik secara parsial maupun secara simultan. Penelitian ini dilaksanakan pada Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sorong. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Pengumpulan data dan informasi dilaksanakan dengan studi lapangan melalui kuesioner sebagai alat penelitian yang disebar kepada Wajib Pajak khususnya Pengusaha Kena Pajak yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sorong dan studi kepustakaan. Objek penelitian ini adalah Pengusaha Kena Pajak di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Sorong. Data yang digunakan untuk penelitian ini adalah data kualitatif yang dikuantitatifkan dengan menggunakan skala Likert, yang dikonversi menjadi data interval dan dianalisis dengan menggunakan analisis regresi berganda. Berdasarkan hasil analisis secara parsial dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel Persepsi Kegunaan, Persepsi kemudahan, dan Persepsi kerumitan terhadap Kesuksesan Implementasi e-faktur sebesar 50,9%. Sedangkan pengaruh dari variabel lain yang tidak diamati adalah sebesar 49,1%.