Hipertensi merupakan suatu kondisi yang ditandai dengan tekanan darah tinggi (>140/90 mmHg), dapat menyebabkan kerusakan pada organ vital jika tidak diidentifikasi dan diobati dengan tepat. Upaya penanganan hipertensi dapat dilakukan secara nonfarmakologi yaitu dengan kombinasi relaksasi otot progresif dan rendam kaki air hangat campur garam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi kombinasi relaksasi otot progresif dan rendam kaki air hangat campur garam terhadap penurunan tekanan darah. Metode penelitian ini adalah quasi eksperimental dengan pretest-postest with control group design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan purposive sampling. Jumlah sampel sebanyak 44 terbagi menjadi 2 kelompok yaitu sebanyak 22 kelompok intervensi dan 22 kelompok kontrol. Analisa data menggunanakan uji Wilcoxon dan uji mann whitney test. Berdasarkan hasil uji statistic wilcoxon pada kelompok intervensi p=0,000 pada variabel tekanan darah sistolik dan variabel tekanan darah diastole p=0,000. Hasil statistik pada kelompok kontrol p=0,014 pada variabel tekanan darah sistolik dan variabel tekanan darah diastolik 0,004. Terdapat perubahan tekanan darah lebih signifikan pada kelompok intervensi dibandingkan dengan kelompok kontrol. Hasil uji mann whitney test di peroleh perbedaan pada nilai selisih tekanan darah antara pre-test dan post-test pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol dengan nilai sistolik p=0,000 dan diastolik p =0,000. Kombinasi relaksasi otot progresif dan rendam kaki air hangat campur garam efektif dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi.