Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peran Orangtua Dalam Menentukan Sekolah Lanjutan Anak Di Desa Laju Kecematan Langgudu Kabupaten Bima Muhamadiah, Muhamadiah; Ningsih, Nur Wahyu; Faijin, Faijin; M, Juanda
GUIDING WORLD (BIMBINGAN DAN KONSELING) Vol 7 No 2 (2024): GUIDING WORLD ( JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING)
Publisher : Program Studi Bimbingan dan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33627/gw.v7i2.2722

Abstract

Pendidikan merupakan komitmen yang disengaja dalam proses pendampingan dan pembelajaran agar individu dapat berkembang menjadi manusia yang mandiri, bertanggung jawab, kreatif, berilmu, berakal dan berakhlak mulia. Oleh karena itu, orangtua ingin memberikan yang terbaik untuk anaknya agar mendapatkan sesuatu yang bermanfaat dan menjadi bekal sebelum memasuki sekolah. Peran orangtua dalam keluarga sangat kompleks dan multidimensi. Orangtua memiliki tanggung jawab yang besar dalam membentuk masa depan anak-anaknya, seperti halnya dalam pemilihan sekolah lanjutan bagi anaknya. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran orangtua dalam menentukan sekolah lanjutan anak di desa laju kecematan langgudu kabupaten bima. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, metode yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan melibatkan 2 anggota keluarga dengan total 6 narasumber yang terdiri dari ayah, ibu dan masing-masing satu anak dalam keluarga yang menempuh sekolah menengah atas. Pada hasil penelitian ini ditemukan bahwa anak mengalami masa dimana anak memilih pindah sekolah ditengah tahun ajaran karena anak merasa tidak nyaman, tertekan, stress, dan perilaku kenakalan dengan teman sebaya, karena sekolah yang ditempuh bukanlah pilihannya, melaikan pilihan dari orangtua. Dalam 2 anggota keluarga ini ditemukan, keluarga 1 bahwa orangtua tidak menanyakan pendapat anak mengenai sekolah lanjutan dengan langsung menetapkannya pada sekolah yang ditentukan oleh orangtua. Dan keluarga 2 menanyakan pendapat anaknya tetapi dengan memberikan pilihan dengan sekolah pilihan orangtua yang pada akhirnya pilihan dari orangtua yang menjadi keputusan akhir. Ditemukan juga bahwa teman sebaya memiliki pengaruh sehingga terjadinya suatu masalah pada anak.