Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Performance Comparison of Covariance Function to Interpolate Unsampled Points with Simulation Data in Manado City Soleman, Claudya; Weku, Winsy; Salaki, Deiby
Operations Research: International Conference Series Vol. 3 No. 3 (2022): Operations Research International Conference Series (ORICS), September 2022
Publisher : Indonesian Operations Research Association (IORA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47194/orics.v3i3.169

Abstract

The covariance function measures the strength of statistical correlation as a function of distance. This follows Tobler's law which states that everything is usually related to all else but those which are near to each other are more related when compared to those that are further away. The correct weight of the basic covariance structure will produce the optimal kriging predictor. One interesting way to evaluate the strength of a kriging interpolation is to perform a simulation using a spatial structure. The simulation technique is executed in Manado City. The data is then applied to the variogram model using the spherical and matern covariance functions. The type of kriging method used in this simulation is ordinary kriging. The result shows that the suitable model to use is the matern model. Residual results from cross-validation show that the matern model has a lower biased estimation on both data. According to the RMSE and MAE criteria, the matern model outperforms the spherical model on data A and data B. The results of the interpolation are then visualized in the form of a map. Through this research, it can be concluded that the accuracy of the selection of the covariance function in the variogram model will provide a good estimate for the kriging method, and the most appropriate model for this case is the matern model.
OPTIMALISASI SUMBER DAYA MANUSIA DI DESA MANGKIT DENGAN BENTUK IMPLEMENTASI MEDIA POJOK LITERASI: Optimization of Human Resources in Mangkit Village by Implementation of Literacy Corner Media Embong Bulan, Cristhina; Pesak, Geraldy; Kalangi, Paulus; Nitami, Chantika; Ngala, Enjel; Wawo, Rohelio; Johanis, Alya; Salsabila, Syifa; Nina, Vinda; Donsu, Chrisviana; Reosunaung, Esterlita; Salaki, Deiby
Vivabio: Jurnal Pengabdian Multidisiplin Vol. 6 No. 2 (2024): VIVABIO: Jurnal Pengabdian Multidisiplin
Publisher : Sam Ratulangi University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35799/vivabio.v6i2.57437

Abstract

The Student Organization Capacity Building Program (PPK-ORMAWA) conducted by the Himmatika team from Sam Ratulangi University aimed to enhance students' capacity for community service in Mangkit Village, Minahasa Tenggara, North Sulawesi. The program aimed to identify and address critical issues such as statistical literacy, student interests and talents, health, investment, and technology by establishing five literacy corners: Statistics Porch, Creative Zone, Medical Corner, Innovative Investment, and Technology Corner. The program involved planning, implementation, and monitoring, involving coordination with village officials, community leaders, and relevant partners. Related outreach and training were also conducted to improve community literacy and skills. Program monitoring and evaluation were carried out regularly to ensure the program's effectiveness and success, as well as to make improvements based on feedback. The results of this program were the establishment of five literacy corners that can support the improvement of literacy in Mangkit Village, with the literacy corners serving as learning centers that encourage active participation from various age groups. Through these programs, the team successfully achieved its goals of strengthening the capacity of the Mangkit Village community, making a positive impact on the literacy, health, and economy of the local community, and contributing to the development of a smarter and more competitive village. ABSTRAK Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK-Ormawa) oleh tim Himmatika Universitas Sam Ratulangi bertujuan memperkuat kapasitas mahasiswa dalam pengabdian masyarakat di Desa Mangkit, Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara. Tujuan program ini adalah mengidentifikasi dan mengatasi isu-isu penting seperti literasi statistik, minat dan bakat siswa, kesehatan, investasi, dan teknologi melalui pendirian lima pojok literasi: Serambi Statistika, Zona Kreatif, Sudut Medika, Investasi Inovatif, dan Teknologika. Program ini melibatkan perencanaan, pelaksanaan, dan monitoring, dengan pendekatan yang melibatkan koordinasi dengan pejabat desa, tokoh masyarakat, serta mitra terkait. Penyuluhan dan pelatihan terkait juga dilakukan untuk meningkatkan literasi dan keterampilan masyarakat. Monitoring dan evaluasi program dilakukan secara berkala untuk memastikan efektivitas dan keberhasilan program, serta melakukan perbaikan berdasarkan umpan balik. Hasil dari program ini adalah dihasilkannya lima pojok literasi yang dapat membantu menunjang peningkatan literasi di Desa Mangkit, dengan pojok literasi menjadi pusat belajar yang mendorong partisipasi aktif dari berbagai kelompok usia. Melalui program-program ini, tim berhasil mencapai tujuan dalam penguatan kapasitas masyarakat Desa Mangkit, membawa dampak positif dalam literasi, kesehatan, dan ekonomi masyarakat setempat, serta berkontribusi terhadap pembangunan desa untuk mewujudkan desa cerdas dan berdaya saing.
Sistem Informasi Laporan (SILAPOR) Warga Pada Desa Tanamon Kecamatan Sinonsayang Berbasis Website Menggunakan Metode RAD Alfonsius, Eric; Mokodongan, Witha Radifa; Salaki, Deiby
Inventor: Jurnal Inovasi dan Tren Pendidikan Teknologi Informasi Vol 3 No 1 (2025): Edisi Februari
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/inventor.v3i1.2561

Abstract

Sistem Informasi Laporan (SILAPOR) untuk masyarakat Desa Tanamon, Kecamatan Sinonsayang, berbasis web dikembangkan guna mempermudah warga dalam melaporkan kerusakan fasilitas desa. Sebelumnya, warga harus menyampaikan laporan secara lisan kepada kepala jaga, yang kemudian mencatat dan meneruskan laporan tersebut kepada pihak berwenang, seperti sekretaris desa, kepala seksi pemerintahan, dan hukumtua. Oleh karena itu, sistem pelaporan berbasis web ini dirancang untuk memfasilitasi warga dalam menyampaikan laporan secara lebih efisien. Pengembangan sistem ini menggunakan metode Rapid Application Development (RAD), yang terdiri dari tiga tahap utama: perencanaan, desain sistem, dan implementasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem ini efektif dalam membantu masyarakat dan pemerintah dalam menyampaikan, menerima, serta menindaklanjuti laporan. Pengujian sistem menggunakan metode blackbox menunjukkan hasil keberhasilan 100%, yang menandakan bahwa seluruh fungsi sistem berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Dengan demikian, diharapkan sistem ini dapat meningkatkan kualitas layanan publik dan mempercepat penanganan kerusakan di Desa Tanamon.
Sistem Informasi Laporan (SILAPOR) Warga Pada Desa Tanamon Kecamatan Sinonsayang Berbasis Website Menggunakan Metode RAD Alfonsius, Eric; Mokodongan, Witha Radifa; Salaki, Deiby
Inventor: Jurnal Inovasi dan Tren Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 3 No. 1 (2025): Edisi Februari
Publisher : STKIP Taman Siswa Bima

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37630/inventor.v3i1.2561

Abstract

Sistem Informasi Laporan (SILAPOR) untuk masyarakat Desa Tanamon, Kecamatan Sinonsayang, berbasis web dikembangkan guna mempermudah warga dalam melaporkan kerusakan fasilitas desa. Sebelumnya, warga harus menyampaikan laporan secara lisan kepada kepala jaga, yang kemudian mencatat dan meneruskan laporan tersebut kepada pihak berwenang, seperti sekretaris desa, kepala seksi pemerintahan, dan hukumtua. Oleh karena itu, sistem pelaporan berbasis web ini dirancang untuk memfasilitasi warga dalam menyampaikan laporan secara lebih efisien. Pengembangan sistem ini menggunakan metode Rapid Application Development (RAD), yang terdiri dari tiga tahap utama: perencanaan, desain sistem, dan implementasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem ini efektif dalam membantu masyarakat dan pemerintah dalam menyampaikan, menerima, serta menindaklanjuti laporan. Pengujian sistem menggunakan metode blackbox menunjukkan hasil keberhasilan 100%, yang menandakan bahwa seluruh fungsi sistem berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Dengan demikian, diharapkan sistem ini dapat meningkatkan kualitas layanan publik dan mempercepat penanganan kerusakan di Desa Tanamon.