Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengendalian Biaya dan Waktu dengan Metode Earned Value pada Proyek Pembangunan Hotel Citra Dream Blok III Bintaro Tanggerang Selatan HP, Lilik Setyawan; Wicaksono, Damar Adjie; Slameto, P Joko; Dimyati, Dimyati; Pramono, Didiek; Susanto, Remigius Hari
JURNAL KRIDATAMA SAINS DAN TEKNOLOGI Vol 6 No 02 (2024): JURNAL KRIDATAMA SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53863/kst.v6i02.1376

Abstract

Delays in project implementation often occur, therefore it is necessary to carry out control on the project so that its implementation can be carried out again according to the time and cost that have been determined. Control was carried out on the Citra Dream Hotel Development Project, Block III Bintaro. The planned implementation time at that stage was 560 days. Acceleration was carried out using the Earned Value method. The yield value method is a control method used to control project costs and schedules. This method provides information on project performance in a reporting period and provides information on the predicted costs required and the time required to complete all work based on performance indicators at the time of reporting. In the Citra Dream Hotel Development Project, Block III Bintaro, the BCWS (Budget Cost of Work Schedule) value was obtained = Rp. 2,517,673,147,940.23, the BCWP (Budget Cost of Work Performance) value = Rp. 2,441,825,773,572.85, the ACWP (Actual Cost of Work Performance) value = Rp. 2,342,994,346,366.87, based on the schedule aspect, this project is delayed, this is proven by the SV (Schedule Variance) value = -Rp. 919,362,113.54 and SPI (Schedule Performance Index) = 0.97 <1. Based on the acceleration management that has been carried out to accelerate the project by adding overtime hours for 2 hours. The addition of overtime hours can save the project duration by up to 9 days
Perencanaan Anggaran Biaya Metode SNI dan Kontraktor (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Gedung Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bekasi Utara) Prakosa, Wahyu; Sulardi, Sulardi; HP, Lilik Setyawan; Pramono, Didiek; Miranti, Berlina Dwi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 2 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkiraan biaya memegang peranan penting dalam penyelenggaraan proyek. Pada tahap pertama dipergunakan untuk mengetahui berapa besar biaya yang diperlukan untuk membangun proyek atau investasi. Pelaksanaan sebuah proyek konstruksi sangat berkaitan dengan proses manajemen di dalamnya. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk menghitung rencana anggaran biaya dengan metode SNI, mengetahui selisih perbandingan anggaran biaya yang terdapat dalam rencana anggaran biaya dan mengetahui anggaran biaya yang paling ekonomis antara perencanaan anggaran biaya metode SNI dan kontraktor. Tinjauan untuk perhitungan perencanaan anggaran biaya hanya mencakup pekerjaan struktur. Data yang diperlukan yaitu gambar rencana, daftar harga satuan bahan dan upah kota Bekasi dan rencana anggaran biaya yang digunakan pada Proyek Pembangunan Gedung Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bekasi. Berdasarkan perhitungan rencana anggaran biaya menurut SNI didapat sebesar Rp6.218.127.551,06. Sedangkan perhitungan rencana anggaran biaya menurut kontraktor adalah sebesar Rp5.974.193.376,75. Besar selisih antara RAB menurut metode SNI dan Kontraktor adalah sebesar Rp243.934.174,31 dengan selisih presentase sebesar 3,92%. Selisih anggaran dari analisa Metode SNI 2016 lebih besar dibandingkan anggaran dengan Metode Kontraktor. Maka dari itu analisa dengan Metode Kontraktor dinilai lebih ekonomis dibanding dengan Metode SNI 2016. Hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu upah pekerja, harga bahan dan harga alat.