Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

ANALISIS PERBANDINGAN PENYEDIAAN BAHAN MATERIAL STRUKTUR LANTAI 2 DENGAN METODE MATERIAL REQUIREMENT PLANNING (MRP) (STUDI KASUS: PROYEK GEDUNG GUEST HOUSE V HOTEL) Sopiyah, Yayah; Pramono, Didiek
Prosiding PESAT Vol 5 (2013)
Publisher : Prosiding PESAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Material merupakan komponen yang sangat penting dalam sebuah proyek konstruksi,karena itu persediaan material merupakan hal yang sangat penting juga dalammenunjang kelancaran seluruh aktifitas pelaksanaan pekerjaan suatu proyek konstruksi.Perencanaan yang kurang baik dalam merencanakan persediaan material dapatmenyebabkan keterlambatan dan kehabisan persediaan yang mengakibatkan pekerjaantertunda dan secara tidak langsung akan mempengaruhi waktu pelaksanaan dan biayaproyek. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh teknik yang tepat dari teknik lotsizing yang dibandingkan dan untuk mendapatkan total biaya persediaan materialstruktur lantai 2 yang paling minimum. Perencanaan persediaan material menggunakanmetode Material Requirement Planning (MRP) dengan teknik Lot Sizing yang terdiri dari4 (empat) teknik, yaitu Lot For Lot, Economic Order Quantity (EOQ), Period OrderQuantity (POQ), dan Part Period Balancing (PPB). Dari hasil analisis denganmenggunakan metode Material Requirement Planning, yaitu dengan menggunakan teknikLot Sizing didapatkan hasil bahwa teknik Lot Sizing yang membentuk biaya persediaanyang minimum untuk kebutuhan material multipleks 9 mm, kayu 5/7, kayu 8/12, besi D12, dan besi d 13 adalah teknik Part Period Balancing. Untuk material multipleks 12 mm,besi D 10, besi D 16, dan besi D 19 menggunakan teknik Period Order Quantity. Untukmaterial besi D 22 menggunakan teknik Lot For Lot. Untuk material beton K-300menggunakan teknik Lot For Lot, Period Order Quantity, dan teknik Part PeriodBalancing. Sedangkan untuk material beton K-400 menggunakan teknik Period OrderQuantity, dan teknik Part Period Balancing.
Pengaruh Bukaan Terhadap Kenyamanan Termal pada Masjid Al-Azhar Sumarecon Bekasi Rahmananda, Muhammad Raafi; Suparman, Agus; Prakosa, Wahyu; Dimyati, Dimyati; Pramono, Didiek
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (639.198 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang elemen apa saja yang mempengaruhi kenyamanan termal pada Masjid Al-Azhar Summarecon bekasi dan juga Bukaan Seperti apa yang berkontribusi dalam bangunan masjid, Metode penelitian dilakukan dengan kualitatif - Kuantitatif – Deskriptif. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan dengan survey langsung ke objek, observasi, serta literatur dan juga mensimulasikan temperature, Gerakan udara, hingga panas matahari. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa ada beberapa elemen yang mempengaruhi kenyamanan termal di dalam masjid Al – Azhar yaitu mulai dari bukaan ventilasi, Bukaan bagian depan masjid, hingga elevasi bangunan. Lalu setelah semua itu disimulasikan dalam software Ecotect maka temperature pada Masjid Al-Azhar hingga 24 ºC – 27 ºC dengan pergerakan angin 0.40 m/s – 0.60 m/s dan panas matahari sekitar 10 watts – 30 watts.
Pengaruh Bukaan Terhadap Kenyamanan Termal pada Masjid Al-Azhar Sumarecon Bekasi Rahmananda, Muhammad Raafi; Suparman, Agus; Prakosa, Wahyu; Dimyati, Dimyati; Pramono, Didiek
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 5 No. 3 (2021): 2021
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v5i3.3437

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang elemen apa saja yang mempengaruhi kenyamanan termal pada Masjid Al-Azhar Summarecon bekasi dan juga Bukaan Seperti apa yang berkontribusi dalam bangunan masjid, Metode penelitian dilakukan dengan kualitatif - Kuantitatif – Deskriptif. Dalam penelitian ini teknik pengumpulan data dilakukan dengan survey langsung ke objek, observasi, serta literatur dan juga mensimulasikan temperature, Gerakan udara, hingga panas matahari. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa ada beberapa elemen yang mempengaruhi kenyamanan termal di dalam masjid Al – Azhar yaitu mulai dari bukaan ventilasi, Bukaan bagian depan masjid, hingga elevasi bangunan. Lalu setelah semua itu disimulasikan dalam software Ecotect maka temperature pada Masjid Al-Azhar hingga 24 ºC – 27 ºC dengan pergerakan angin 0.40 m/s – 0.60 m/s dan panas matahari sekitar 10 watts – 30 watts.
Perencanaan Perbaikan Tanah Lunak dengan Metode Preloading dan Prefabricated Vertical Drain di Kawasan Ancol Timur N S, Halimah; Juniarso, Juniarso; Sulardi, Sulardi; Dimyati, Dimyati; Suparman, Agus; Pramono, Didiek
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 2 (2022): Agustus 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v6i2.3732

Abstract

Tanah lunak memiliki daya dukung yang rendah sehingga, apabila tanah diberi beban diatasnya akan terjadi penurunan yang sangat signifikan. Sering kali tanah lunak menjadi permasalahan utama di setiap pekerjaan teknik sipil. Maka dari itu, perbaikan tanah sangat diperlukan pada jenis tanah lunak. Perbaikan yang digunakan pada jenis tanah lunak sendiri berbagai macam, salah satunya dengan penggunaan pre-fabricated vertical drain. Pre-fabricated vertical drain merupakan sistem drainase buatan yang dipasang vertikal pada tanah lunak. Fungsi dari pre- fabricated vertical drain sendiri antara lain, untuk mempersingkat jarak tempuh air pada pori-pori tanah sehingga mengurangi waktu yang diperlukan untuk tanah menjadi padat lebih cepat dibandingkan tanpa penggunaan pre-fabricated vertical drain. Berdasarkan data yang didapat, kedalaman tanah lunak sebesar 12 meter dengan tinggi timbunan yang direncanakan adalah 5 meter diperoleh konsolidasi alamiah pada saat derajat konsolidasi mencapai 90% adalah sebesar 8,942 meter dengan waktu konsolidasi selama 2,97 tahun atau 35,69 bulan atau 1070,71 hari. Berdasarkan variasi pola dan jarak pemasangan PVD, direkomendasikan untuk menggunakan pola segitiga dengan jarak 2 meter yaitu 0,48 tahun, jika dibutuhkan percepatan waktu yang lebih cepat dibandingkan dengan pola dan jarak pemasangan PVD lainnya. Jika biaya konstruksi yang dipertimbangkan, berdasarkan perhitungan biaya konstruksi dengan acuan Permen PU No. 1 Tahun 2022 di setiap variasi pola dan jarak maka direkomendasikan untuk menggunakan pola segitiga dengan jarak 1 meter karena memiliki biaya yang paling murah diantara variasi pola dan jarak pemasangan PVD lainnya yaitu Rp 1.111.573.557,00.
Perbandingan Biaya dan Waktu Metode Permen PU No. 28 Tahun 2016 Dengan Metode Kontraktor (Studi Kasus: Proyek Student Apartement Building Block 1 (Female) UIII Depok) Abimanyu, Muhammad Aqila; Pramono, Didiek
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 2, No 2 (2024): Madani, Vol. 2, No. 2 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10866546

Abstract

The Ministry of PUPR makes a standard unit price of work by issuing the Minister of Public Works Regulation No. 28 of 2016. However, the total cost to be incurred is greater than the method used by the contractor. So the analysis of construction costs is needed as a means to improve the efficiency and effectiveness of development activities in the construction sector. Planning a project cost budget is one of the absolute activities before carrying out a development. The purpose of this final project is to calculate the Budget Plan (RAB) for the Student Apartment Building Block 1 (Female) UIII Depok project by using the Minister of Public Works Regulation No. 28 of 2016 and using the journal unit prices for construction materials and buildings in the Jakarta area. After being analyzed, the total costs that must be incurred for construction using the Minister of Public Works Regulation No.28 of 2016 on the Student Apartment Building Block 1 (Female) UIII Depok project are Rp. 63,180,745,237. As for the construction with the contractor method, it only costs Rp.44,211,810,456. When compared, the difference between the two methods is around Rp. 18,968,934,781 or 30.02%.
Pengendalian Biaya dan Waktu dengan Metode Earned Value pada Proyek Pembangunan Hotel Citra Dream Blok III Bintaro Tanggerang Selatan HP, Lilik Setyawan; Wicaksono, Damar Adjie; Slameto, P Joko; Dimyati, Dimyati; Pramono, Didiek; Susanto, Remigius Hari
Jurnal Kridatama Sains dan Teknologi Vol 6 No 02 (2024): JURNAL KRIDATAMA SAINS DAN TEKNOLOGI
Publisher : Universitas Ma'arif Nahdlatul Ulama Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53863/kst.v6i02.1376

Abstract

Delays in project implementation often occur, therefore it is necessary to carry out control on the project so that its implementation can be carried out again according to the time and cost that have been determined. Control was carried out on the Citra Dream Hotel Development Project, Block III Bintaro. The planned implementation time at that stage was 560 days. Acceleration was carried out using the Earned Value method. The yield value method is a control method used to control project costs and schedules. This method provides information on project performance in a reporting period and provides information on the predicted costs required and the time required to complete all work based on performance indicators at the time of reporting. In the Citra Dream Hotel Development Project, Block III Bintaro, the BCWS (Budget Cost of Work Schedule) value was obtained = Rp. 2,517,673,147,940.23, the BCWP (Budget Cost of Work Performance) value = Rp. 2,441,825,773,572.85, the ACWP (Actual Cost of Work Performance) value = Rp. 2,342,994,346,366.87, based on the schedule aspect, this project is delayed, this is proven by the SV (Schedule Variance) value = -Rp. 919,362,113.54 and SPI (Schedule Performance Index) = 0.97 <1. Based on the acceleration management that has been carried out to accelerate the project by adding overtime hours for 2 hours. The addition of overtime hours can save the project duration by up to 9 days
Analisis Respon Dinamis Core Wall dengan Belt Truss dan Core Wall dengan Belt Wall pada Struktur Gedung 40 Lantai Majid, Faqih Adillah; Andayani, Relly; Sulardi, Sulardi; Pramono, Didiek
SEIKO : Journal of Management & Business Vol 7, No 1.1 (2024)
Publisher : Program Pascasarjana STIE Amkop Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37531/sejaman.v7i1.6568

Abstract

Struktur Belt Truss dan Belt Wall berfungsi dalam meningkatkan kekakuan bangunan untuk mengurangi displacement lateral. Tujuan penelitian ini menganalisis respon dinamis pada struktur core wall, belt truss, dan belt wall. Penlitian ini menggunakan gedung berjumlah 40 lantai, dengan tinggi 118m. Proses analisis menggunakan struktur beton bertulang dengan metode sistem struktur yaitu sistem ganda (Duall System), pemodelan struktur terdapat 3 variasi yaitu struktur gedung dengan core wall, core wall dengan belt truss, dan core wall dengan belt wall. Hasil analisis menunjukkan bahwa lokasi optimum pemasangan belt truss dari beberapa ketinggian 0,25h, 0,5h, 0,75h dan cap truss, terletak di 0,5h belt trus mampu mereduksi simpangan 6,45% sumbu X dengan 5,99% sumbu Y. Model gedung dengan core wall digunakan sebagai acuan menghasilkan simpangan maksimum 203mm (arah X) dan 190mm (arah Y). Struktur gedung core wall+0,5h belt truss menghasilkan simpangan maksimum 189,9mm (arah X) dan 179mm (arah Y). Dan apabila struktur gedung core wall+0,5h belt wall menghasilkan simpangan maksimum 186,8mm (arah X) dan 176 mm (arah Y). Jadi model yang terbaik adalah gabungan antara core wall dengan belt wall mampu mereduksi simpangan 8,08% arah X dan 7,56% arah Y.
Perencanaan Anggaran Biaya Metode SNI dan Kontraktor (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Gedung Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bekasi Utara) Prakosa, Wahyu; Sulardi, Sulardi; HP, Lilik Setiawan ; Pramono, Didiek; Miranti, Berlina Dwi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 2 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i2.18689

Abstract

Perkiraan biaya memegang peranan penting dalam penyelenggaraan proyek. Pada tahap pertama dipergunakan untuk mengetahui berapa besar biaya yang diperlukan untuk membangun proyek atau investasi. Pelaksanaan sebuah proyek konstruksi sangat berkaitan dengan proses manajemen di dalamnya. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk menghitung rencana anggaran biaya dengan metode SNI, mengetahui selisih perbandingan anggaran biaya yang terdapat dalam rencana anggaran biaya dan mengetahui anggaran biaya yang paling ekonomis antara perencanaan anggaran biaya metode SNI dan kontraktor. Tinjauan untuk perhitungan perencanaan anggaran biaya hanya mencakup pekerjaan struktur. Data yang diperlukan yaitu gambar rencana, daftar harga satuan bahan dan upah kota Bekasi dan rencana anggaran biaya yang digunakan pada Proyek Pembangunan Gedung Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bekasi. Berdasarkan perhitungan rencana anggaran biaya menurut SNI didapat sebesar Rp6.218.127.551,06. Sedangkan perhitungan rencana anggaran biaya menurut kontraktor adalah sebesar Rp5.974.193.376,75. Besar selisih antara RAB menurut metode SNI dan Kontraktor adalah sebesar Rp243.934.174,31 dengan selisih presentase sebesar 3,92%. Selisih anggaran dari analisa Metode SNI 2016 lebih besar dibandingkan anggaran dengan Metode Kontraktor. Maka dari itu analisa dengan Metode Kontraktor dinilai lebih ekonomis dibanding dengan Metode SNI 2016. Hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu upah pekerja, harga bahan dan harga alat.
Perencanaan Biaya dan Waktu pada Proyek Pembangunan Rusun Bringkav 1-/LA Kodam Jaya Tangerang Selatan Susanto, Remigius Hari; Furuhitho, X; Slameto, Purwanto Joko; Setiawan HP, Lilik; Al-Khudhoiby, Rasyid; Pramono, Didiek
RIGGS: Journal of Artificial Intelligence and Digital Business Vol. 4 No. 4 (2026): November - January
Publisher : Prodi Bisnis Digital Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/riggs.v4i4.3338

Abstract

Proyek Pembangunan Rusun Bringkav-1/LA Kodam Jaya Tangerang Selatan dirancang untuk menyediakan tempat tinggal bagi anggota TNI yang bertugas di wilayah tersebut, dengan tujuan mempermudah akses dan mobilitas mereka dalam menjalankan tugas. Rencana Anggaran Biaya (RAB) sendiri merupakan perhitungan analisis biaya untuk menghitung keseluruhan pekerjaan mulai dari awal pekerjaan itu dimulai hingga pekerjaan selesai, ketentuan dalam perhitungan rencana anggaran biaya meliputi bahan material, sewa alat dan upah pekerja. Menimbang Permen PUPR No. 8 Tahun 2023 tentang Pedoman Penyusunan Perkiraan Biaya Pekerjaan Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bahwa penyusunan perkiraan biaya pekerjaan yang sistematis, logis, akurat, dan dapat dalam menghasilkan harga perkiraan perancang, rencana anggaran biaya, sehingga tujuan penulisan ini yaitu untuk mendapatkan rencana anggaran biaya (RAB) dan waktu pelaksanaan Pembangunan Rusun Bringkav-1/LA Kodam Jaya Tangerang Selatan. Metode yang digunakan dalam Rencana Anggaran Biaya pada Proyek Pembangunan Rusun Bringkav-1/LA Kodam Jaya Tangerang Selatan disusun berdasarkan Permen PUPR No. 8 Tahun 2023 dan Surat edaran No. 73 Tahun 2023 tentang Pedoman Penyusunan Perkiraan Biaya Pekerjaan Konstruksi Bidang Pekerjaan Umum dan Analisa Harga Satuan Pekerjaan dengan harga satuan bahan, upah dan alat tahun 2025 wilayah Tangerang. Hasil perhitungan rencana anggaran biaya sebesar Rp.17.619.722.745 dengan perhitungan rencana durasi pekerjaan selama 34 minggu. Perhitungan durasi pekerjaan disajikan dalam bentuk barchart, network planing serta Kurva S.
Perencanaan Struktur Gedung Tahan Gempa Menggunakan Metode Sistem Ganda (Dual System) pada Studi Kasus Rusun Pik-Pulo Gadung Budi Susilo, Fransiskus Anggoro; Sulardi, Sulardi; Pramono, Didiek
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Gempa bumi merupakan suatu peristiwa alam yang dapat berpengaruh besar terhadap bangunan gedung bertingkat. Semakin besar kekuatan gempa yang terjadi maka mengakibatkan tingginya risiko kerusakan pada struktur gedung. Sehingga perencanaan terhadap beban gempa merupakan hal yang penting dalam perencanaan struktur gedung. Perancangan gedung ini bertujuan untuk mendapatkan dimensi, tulangan, gambar, dan rancangan biaya dari pelat lantai, balok, kolom, dinding geser serta fondasi. Perancangan struktur gedung tahan gempa pada studi kasus Rusun PIK – Pulo gadung direncanakan menggunakan metode sistem ganda sesuai SNI 1726:2019. Elemen struktur beton bertulang direncanakan sesuai SNI 2847:2019. Dari hasil perhitungan didapatkan dimensi dan penulangan elemen struktur pelat yaitu tebal 130 mm untuk lantai atap dan 150 mm untuk lantai unit dipasang tulangan tumpuan arah X dan arah Y D10-150 sedangkan tulangan lapangan arah X dan arah Y D10-200. Balok B1 dengan dimensi 350 550 menghasilkan tulangan longitudinal tumpuan atas 5D22, tumpuan bawah 3D22, tulangan longitudinal lapangan bawah 4D22 lapangan atas 2D22, sedangkan tulangan sengkang tumpuan D13-100 dan sengkang lapangan D13-200. Kolom K1 dengan dimensi 700 1000 menghasilkan tulangan tumpuan dan lapangan 22D25 dengan tulangan sengkang tumpuan D13-100 dan sengkang lapangan D13-150. Dinding geser P3 mempunyai tebal 350 mm, dengan lebar 5500 mm didapatkan 46D25-250 untuk tulangan utama dan D13-150 untuk tulangan sengkang. Fondasi tiang pancang digunakan diameter 550 mm dengan kedalaman 13,5 m. jumlah kebutuhan tiang fondasi pada satu kelompok terdapat 2,3,4, dan 6 tiang pancang. Rencana Anggaran Biaya untuk pembangunan Rusun ini sebanyak Rp 56.262.394.063,000.