Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Aplikasi Pelaporan Tindak Kekerasan Seksual Di Lingkungan Universitas Brawijaya Berbasis Website Adhli Falah, Putra; Putra Kharisma, Agi; Santoso, Edy
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 8 No 10 (2024): Oktober 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tindak kekerasan seksual di lingkungan kampus memerlukan sistem pelaporan yang efektif dan efisien. Berdasarkan survei terhadap 12 mahasiswa Universitas Brawijaya (UB), sebanyak 83,3% responden sudah mengetahui sistem pelaporan tindak kekerasan seksual yang disediakan oleh Eksekutif Mahasiswa (EM) UB Tahun 2024. Dari mereka yang sudah mengetahui sistem tersebut, seluruhnya mengalami masalah dengan proses pelaporan karena alur yang rumit dan kurang efisien. Saat ini, belum tersedia platform khusus untuk pelaporan tindak kekerasan seksual di lingkungan UB. Layanan Jaga Batin yang disediakan EM UB Tahun 2024 masih mengandalkan Google Form dengan tahapan tambahan menghubungi hotline setelah pengisian formulir. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, dikembangkan website pelaporan bernama Saling Jaga Brawijaya (SAGARA) menggunakan metode Software Development Life Cycle (SDLC) Waterfall. Website ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman JavaScript, framework React.js, serta integrasi Jotform dan IFTTT untuk pelaporan dan notifikasi real-time ke Person In Charge (PIC) Kementerian Pemberdayaan Perempuan Progresif (P3) EM UB. Pengujian website dilakukan menggunakan black box testing, usability testing (efektivitas), efisiensi, dan yes-no question. Black box testing menggunakan scenario-based testing yang diuji kepada pengembang. Usability testing dilakukan kepada responden dengan mengukur tingkat efektivitasnya. Pengujian efisiensi menghitung perbedaan waktu pelaporan antara metode pelaporan sebelumnya dan website SAGARA. Yes-no question digunakan untuk mengukur kepuasan subjektif pengguna. Hasil pengujian menunjukkan tingkat keberhasilan 100% pada black box testing dan efektivitas 100% pada usability testing. Pengujian efisiensi menunjukkan peningkatan efisiensi hingga 100%. Selain itu, seluruh responden menyatakan setuju bahwa website SAGARA lebih praktis dibandingkan Layanan Jaga Batin EM UB Tahun 2024 yang hanya menggunakan Google Form. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa website SAGARA berhasil mengurangi ketidakpraktisan dalam proses pelaporan tindak kekerasan seksual.