Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis SWOT Produk Teh Daun Kopi Asisa di Desa Galengdowo Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang Zulkaisi
abdimesin Vol. 4 No. 2 (2024): Abdi-mesin
Publisher : UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Galengdowo terkenal sebagai penghasil kopi excelsa atau dikenal kopi asisa. Mayoritas penduduk menanam kopi karena dataran tinggi yang mendukung pertumbuhannya. Potensi kopi asisa mendorong masyarakat Galengdowo untuk mengembangkan produk olahan dari kopi. Namun, pemangkasan tanaman kopi menyebabkan daun kopi terbuang, sehingga menciptakan inovasi baru berupa teh celup dari daun kopi asisa.Teh celup dari daun kopi asisa tidak hanya menawarkan cita rasa khas, tetapi juga mengandung manfaat bagi kesehatan. Proses produksi yang mudah, memungkinkan produksi oleh industri menengah hingga kecil. Dalam konteks pemasaran, analisis SWOT digunakan untuk merencanakan strategi pengembangan bisnis. Dengan melakukan analisis SWOT dapat diketahui bagaimana cara mengembangkan bisnis dan berinovasi dalam bisnis. Pengembangan bisnis dapat dilakukan melalui promosi produk, melakukan target pasar dan riset agar kualitas produk meningkat. Sehingga bisnis teh daun kopi asisa dapat bertahan dan berkembang untuk siap memproduksi dalam skala besar.
Pengaruh Aditif Metanol Dan Ketebalan Membran Terhadap Karakteristik Membran Berbasis Selulosa Asetat Gemilang, Evrina Cahya; Zulkaisi; Susilowati; Nurherdiana, Silvana Dwi
BRILIANT: Jurnal Riset dan Konseptual Vol 10 No 3 (2025): Volume 10 Nomor 3, Agustus 2025
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Blitar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.28926/briliant.v10i3.2068

Abstract

Membrane technology is a process capable of separating chemical species from a feed solution to produce permeate. In membrane fabrication, cellulose acetate polymer is commonly used due to its ability to form asymmetric membrane structures. Additives can be used to modify membrane morphology, especially pore formation. Methanol's high solubility in non-aqueous solvents makes it an efficient pore development additive. Membrane thickness affects membrane properties, particularly permeability. This study will look into how methanol additions and membrane thickness affect the properties of cellulose acetate-based membranes. The membranes were fabricated using the phase inversion method with methanol concentrations of (2, 4, 6, 8, and 10%) and membrane thicknesses of (100, 200, 300, 400, and 500 µm), employing N-Methyl Pyrrolidone (NMP) as the solvent and aquadest as the non-solvent. Characterization of the membranes involved contact angle analysis, porosity, water flux, and Scanning Electron Microscopy (SEM). The results revealed that the membranes were hydrophilic, with contact angle readings less than 90 degrees. The ideal membrane, with a thickness of 100 µm, a porosity value of 87.821%, and a water flux value of 363.967 L/m2 hour.