Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERSPEKTIF TINDAKAN SOSIAL KARL MARXS DALAM MEREPRESENTASIKAN RASIONALITAS PEDAGANG LANSIA DI PASAR KEBONAGUNG PASURUAN Asmawati; Roikhan, Mohammad Rizal
POLIGOVS Vol 2 No 2 (2024): JOURNAL OF POLITICAL AND GOVERNMENT ISSUES : (NOVEMBER) 2024 (ON PROCESS)
Publisher : Program Studi Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas PGRI Ronggolawe Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/poligovs.v2i2.1498

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui terkait rasionalitas para pedagang lansia dalam perspektif tindakan sosial Karl Marx. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif. Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah berlandaskan pada teori pemahaman atau Verstehen Theory dimana pendekatan ini menekankan pada tindakan sosial yang ada pada masyarakat. Peneliti menggunakan teknik wawancara kepada 10 pedagang lansia dimana para informan memiliki karakteristik usai lebih dari 60 tahun yang masih berdagang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pertama, rasionalitas instrumental dimana fenomena pedagang lansia di pasar Kebonagung dapat dikatakan bahwa rasionalitas yang dipilih oleh mereka menekankan pada orientasi nilai dimana didalamnya terdapat prospek yang menjadi tujuan. Prospek tersebut adalah keuntungan finansial yang dapat membantu mereka hidup di masa tua. Kedua, rasionalitas berorientasi nilai dimana pertimbangan dalam melakukan kegiatan perdagangan menekankan pada kesehatan, jarak tempuh rumah dan pasar. Namun, pertimbangan tersebut dapat dikesampingkan karena ada tujuan finansial yang lebih rasional yang dapat membentuk keputusan mereka untuk tepat berjualan di masa tua. Kontribusi keilmuan dalam artikel ini menekankan pada dialog tindakan sosial yang menekankan pada pilihan rasional dengan pertimbangan finansial.
“Rukun Seduluran” : Studi Toleransi Tiga Agama Dalam Satu Keluarga Roikhan, Mohammad Rizal; Asmawati
POLIGOVS Vol 1 No 2 (2023): JOURNAL OF POLITICAL AND GOVERNMENT ISSUES : (NOVEMBER) 2023
Publisher : Program Studi Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas PGRI Ronggolawe Tuban

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/poligovs.v1i2.956

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam tulisan ini adalah untuk menganalisis terciptanya toleransi beragama dalam sebuah keluarga. Hal menark sekaligus menjadi topik permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana menciptakan toleransi beragama dalam satu keluarga yang terdiri dari tiga agama yang berbeda. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kasus dimana ditujukan untuk menjelaskan secara mendalam terkait fenomena toleransi beragama dalam lingkup kecil. Hasil dari penelitian ini adalah toleransi muncul atas kesadaran bahwa agama merupakan hak pribadi sebagai ruang privat yang tidak dapat dipaksa oleh orang lain. agama dan kemanusiaan merupakan akar dari ketiadaan penghakiman manusia kepada manusia lain atas nama agama. lingkungan keluarga yang memiliki rasa toleransi dalam hal beragama mampu menjadi landasan dalam memahami hakekat perbedaan. Konsep rukun seduluran menjadi kunci terciptanya harmoni keluarga dalam menghadapi perbedaan agama yang kompleks. Kontribusi keilmuan artikel ini adalah menjelaskan toleransi yang dimulai dari lingkup keluarga.
URGENSI PANDANGAN SOSIOKULTURAL KONSTRUKTIVIS DALAM PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR: STUDI LITERATURE Asmawati; Roikhan, Mohammad Rizal
Journal in Teaching and Education Area Vol. 1 No. 1 (2024): JITERA - Journal in Teaching and Education Area
Publisher : Yayasan Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69673/5ztsxz61

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk menjelaskan terkait dengan urgensi pandangan sosiokultural konstruktivis dalam pendidikan sekolah dasar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah literature review dengan menggunakan bahan sekunder berupa jurnal dan buku yang berkaitan dengan topik kajian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama, hakekat sosial dari mekanisme pembelajaran menekankan pada pengembangan belajar siswa melalui interaksi dengan orang yang dianggap lebih mampu. Kedua, konsep kerjasama dalam proses pembelajaran merupakan sebuah mekanisme belajar yang dianggap ideal dengan berfokus pada perkembangan anak didik. Ketiga, zona pengembangan pada siswa sekolah dasar serta hakekat sosial memiliki peran yang seimbang sehingga mengalami proses belajar yang maksimal dari teman sebaya yang lebih memahami. Keempat, adanya kemandirian dan penggunaan media menjadi salah satu bentuk kemajuan dalam proses pendidikan yang kompleks. Kontribusi keilmuan yang dihasilkan dalam penelitian ini adalah penelitian ini mampu memberikan gambaran objektif atas pembelajaran siswa SD yang melibatkan tenaga ahli bukan hanya berfokus kepada guru kelas