Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Technology performance of Indonesia tsunami early warning system: technometric approach Utomo, Satrio; Soehadi, Gani; Setiadi Sadikin, Budi; Mahmud, Jaizuluddin; Santoso, Irawan; Hardono, Hardono; Tiolita, Fitriana; Fifianny, Helen
International Journal of Electrical and Computer Engineering (IJECE) Vol 15, No 1: February 2025
Publisher : Institute of Advanced Engineering and Science

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.11591/ijece.v15i1.pp129-145

Abstract

Indonesia tsunami early warning system (Ina TEWS) is used for detecting earthquakes and tsunamis. The system currently is still under development and the government really needs information regarding the technological capabilities of the system in order to provide protection to the community from the threat of tsunamis and earthquakes. To produce the system and its components on an industrial scale, it is important to assess the extent of performance and readiness for technological development. The assessment used the technometric method which groups technological components into technoware, humanware, infoware, and orgaware, integrated with analytic hierarchy process. The results showed that the highest technology component contribution is technoware, and the lowest is infoware. Based on the magnitude of the contribution of technology components and intensity of technology, the priority order is technoware, humanware, orgaware, and infoware. The technology contribution coefficient is 0.522 (Good). The technology level is semi modern. Infoware is the lowest technological component, therefore improvement efforts are needed, namely structuring an integrated document system and improving standard operating procedures for manufacturing operational activities, especially in the testing and data validation.
Potensi Energi Listrik dari Penggunaan PLTS Atap Fifianny, Helen; Setiabudy, Rudy
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i12.55850

Abstract

Indonesia memiliki potensi energi terbarukan cukup besar dengan berbagai macam seperti energi angin, surya, air, dan bioenergi menawarkan keuntungan utama dalam mengurangi polusi udara dan memiliki ketersediaan yang melimpah. Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap (PLTS) dapat menjadi solusi yang efektif untuk memenuhi kebutuhan energi yang terus berkembang, terutama di Indonesia yang memiliki potensi sinar matahari yang melimpah. Dukungan dari kebijakan pemerintah dan insentif diharapkan dapat mempercepat penerapan PLTS atap, mengurangi ketergantungan pada energi fosil, dan membantu mencapai target bauran energi terbarukan Indonesia pada tahun 2025. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis dan membandingkan potensi energi listrik yang dapat dihasilkan di masing-masing wilayah, guna menyediakan data yang relevan dalam perencanaan pengembangan PLTS atap secara nasional. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif untuk menggambarkan fenomena secara sistematis dan akurat tanpa melakukan manipulasi terhadap variabel yang diamati. Data dikumpulkan melalui dokumentasi, yaitu analisis terhadap berbagai dokumen relevan seperti laporan, arsip, dan sumber tertulis lainnya. Setelah data dikumpulkan, analisis dilakukan melalui tiga tahap: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Penelitian menunjukkan bahwa potensi listrik PLTS atap di Indonesia dipengaruhi oleh intensitas radiasi matahari, baik berdasarkan GHI maupun GHI tilt. GHI tilt memberikan estimasi yang lebih akurat karena mempertimbangkan efisiensi penangkapan radiasi oleh panel yang dipasang miring, menghasilkan potensi listrik yang lebih tinggi. Kota dengan GHI tilt tertinggi, seperti Makassar dan Kupang, menunjukkan potensi listrik tahunan yang lebih besar, sehingga PLTS atap di daerah ini dapat lebih maksimal dalam menghasilkan energi terbarukan.