Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

The Relationship between Picky Eaters and Nutritional Status in Toddlers Sabri, Yelly Muthia; Indriati, Ganis; Tampubolon, Nurhannifah Rizky
QISTINA: Jurnal Multidisiplin Indonesia Vol 3, No 2 (2024): December 2024
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/qistina.v3i2.3005

Abstract

Pendahuluan: Anak toddler berusia 12-36 bulan. Pada masa ini anak merupakan masa penting untuk mencapai pertumbuhan yang optimal. Kebutuhan nutrisi merupakan aspek utama dalam mengoptimalkan tumbuh kembang anak. Status gizi merupakan faktor penting yang dinilai pada tahap ini. Beberapa masalah terkait status gizi disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya pola makan yaitu memili-milih makan atau picky eater. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara picky eater tehadap status gizi pada anak toddler. Metode: Peneliti menggunakan desain penelitian deskriptif korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Populasi pada penelitian ini adalah ibu yang memiliki anak usia 1-3 tahun di wilayah kerja Puskesmas Payung Sekaki Kecamatan Payung Sekaki Kota Pekanbaru. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling dengan jumlah 98 responden. Instrumen penelitian yang digunakan adalah Child Eating Behavior Questionnaire (CEBQ). Analisis yang digunakan adalah analisis chi-square.  Hasil: Peneliti mendapatkan mayoritas ibu berusia 26-35 tahun sebanyak 58 responden (59,2%), memiliki tingkat pendidikan menengah (SMA) sebanyak 61 responden (62,2%), mayoritas status pekerjaan tidak bekerja sebanyak 80 responden (81,6%), memiliki anak usia 12-24 bulan sebanyak 57 responden (58,2%), jenis kelamin anak perempuan sebanyak 50 responden (51,0%). Hasil penelitian sebagian besar anak toddler mengalami picky eater sebanyak 51 responden (52,0%). Status gizi lebih banyak gizi baik 69 responden (70,4%). Analisis menunjukkan bahwa ada hubungan picky eater terhadap status gizi anak toddler (p-value=0,0000,05). Kesimpulan: Anak yang mengalami perilaku picky eater mengalami status gizi kurang sebanyak 27 orang (27,6%) dibandingkan dengan anak status gizi baik sebanyak 24 orang (24,5%). Terdapat hubungan antara picky eater dengan status gizi anak toddler.  Saran: Penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi dan pengetahuan bagi masyarakat, khususnya orangtua dengan anak usia toddler.