Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisi Butir Soal Pilihan Ganda Pada Elemen Aplikasi Pengolah Angka (Spreatsheet) Fase E Melalui Penggunaan Program Komputer Anates Utami, Salsa Cintiya Putri; Subekti, Catur Pamungkas Hari; Mukarromah, Lailatul; Hakim, Luqman; Pratiwi, Vivi
Widya Balina Vol. 9 No. 2 (2024): Jurnal Widya Balina
Publisher : widya balina

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53958/wb.v9i2.643

Abstract

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kualitas soal berbasis Higher Order Thinking Skills (HOTS) menggunakan aplikasi Anates pada siswa kelas X Akuntansi di SMK 1 Taman. Soal yang diuji berupa 15 soal pilihan ganda yang digunakan untuk melatih kemampuan analisis, evaluasi, dan sintesis siswa, dengan data yang diperoleh dari 21 siswa. Analisis difokuskan pada reliabilitas, tingkat kesukaran, daya pembeda, efektivitas pengecoh dan validitas. Hasil analisis menunjukkan bahwa reliabilitas tes sebesar 0,55, yang mengindikasikan konsistensi instrumen yang cukup baik. Namun, hanya 3 dari 15 soal yang memenuhi kriteria validitas signifikan, sementara sisanya memiliki korelasi rendah dengan skor total. Mayoritas soal berada dalam kategori sedang sebesar 53,33% dan sisanya dalam kategori sukar dan mudah, sehingga soal masuk kategori yang cukup untuk menantang siswa untuk berpikir kritis. Sebanyak 40% soal memiliki daya pembeda baik serrta sisanya dalam kategori jelek, menunjukkan kurangnya kemampuan soal dalam membedakan siswa dengan kemampuan tinggi dan rendah. Selain itu, sebagian besar pengecoh tidak berfungsi secara optimal, dengan 53,33% pengecoh tidak dipilih oleh siswa. Berdasarkan temuan ini, sebagian besar soal perlu direvisi agar dapat memenuhi kriteria soal HOTS yang baik.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Pemanfaatan aplikasi Anates terbukti membantu mengidentifikasi kelemahan soal secara sistematis dan memberikan panduan untuk melakukan perbaikan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan kualitas instrumen evaluasi pembelajaran, khususnya dalam penerapan soal berbasis HOTS di tingkat sekolah menengah kejuruan.
PROBLEMATIKA KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA: OPTIMALISASI PENERAPAN NILAI PANCASILA GUNA MENCIPTAKAN KEHIDUPAN YANG BERDAULAT Safitri, Furi Sri Rahayu Wulan; Rachmadani, Febilia Ceril; Andhani, Bercha Wahyudi Ayulea; Subekti, Catur Pamungkas Hari; Puspita, Ari Metalin Ika
Retorika: Jurnal Komunikasi, Sosial dan Ilmu Politik Vol. 1 No. 2 (2024): Retorika: Jurnal Komunikasi, Sosial dan Ilmu Politik
Publisher : Retorika: Jurnal Komunikasi, Sosial dan Ilmu Politik

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerapan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara telah menjadi fondasi utama bagi bangsa Indonesia dalam menciptakan kehidupan yang berdulat. Dalam konteks ini, penting untuk mengoptimalkan penerapan nilai-nilai tersebut guna mencapai kedaulatan yang komprehensif dalam segala aspek kehidupan. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana optimalisasi penerapan nilai-nilai Pancasila dapat membawa dampak positif dalam menciptakan kehidupan yang berdulat. Melalui pendekatan analisis deskriptif, penelitian ini akan mengeksplorasi konsep-konsep kunci dalam Pancasila, seperti Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Dalam konteks aktual, nilai-nilai tersebut harus diaplikasikan secara menyeluruh dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam kebijakan publik, sistem pendidikan, hukum, dan budaya. Optimalisasi penerapan nilai-nilai Pancasila menuntut kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Pemerintah memiliki peran penting dalam menyusun kebijakan yang mempromosikan dan melindungi nilai-nilai Pancasila. Masyarakat perlu terlibat aktif dalam mempraktikkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari serta dalam memilih pemimpin yang mampu menjalankan kepemimpinan berdasarkan Pancasila. Sementara itu, sektor swasta juga dapat berkontribusi dengan menerapkan prinsip-prinsip keadilan sosial dan kemanusiaan dalam operasional bisnis mereka. Dengan optimalisasi penerapan nilai-nilai Pancasila, diharapkan dapat tercipta kehidupan yang berdulat di Indonesia. Kehidupan berdulat ini tidak hanya mencakup kedaulatan politik, tetapi juga kedaulatan ekonomi, sosial, dan budaya. Melalui upaya bersama dalam mewujudkan nilai-nilai Pancasila dalam praktik sehari-hari, Indonesia dapat menjadi negara yang adil, sejahtera, dan bermartabat sesuai dengan cita-cita bangsa sebagaimana tercantum dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945.