Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Komunikasi Politik Pemilihan Raja Negeri Hitumessing Slamat, Siti Asma
Jurnal Ilmu Komunikasi Pattimura Vol 3 No 2 (2024): Jurnal Ilmu Komunikasi Pattimura
Publisher : Department of Communication Science, University of Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/JIKPvol3iss2pp606-615

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi oleh pentingnya komunikasi politik dalam dinamika pemilihan raja di Negeri HituMessing. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Sistem Pengangkatan dan Pemilihan Kepala Pemerintah (Raja) Negeri HituMessing Dalam Perspektif Komunikasi Politik. Teori yang di pakai dalam penelitian ini adalah teori komunikasi politik dan teori lasswell. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, penelitian deskriptif kualitatif adalah penelitian yang berupa tulisan atau narasi. Penelitian ini dilakukan di Negeri HituMessing, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah dan yang menjadi objek penelitian adalah Kepala Desa, toko masyarakat, toko adat, toko agama dan toko pemuda Negeri HituMessing. teknik yang dapat digunakan ialah wawancara, observasi, dokumentasi, tahap pengumpulan data, tahap pelaksanaan pengumpulan data. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemilihan Kepala Pemerintahan Negeri (Raja) di Negeri HituMessing memiliki dampak yang sangat besar terhadap perilaku sosial masyarakat, memengaruhi ritual adat dan agama juga pendidikan. Media atau saluran komunikasi politik yang di gunakan oleh masyarak dalam dinamika komunikasi politik pemilihan raja Negeri HituMessing adalah secara lisan (menyampaikan dari mulut ke mulut) dan mengunakan media sosial (facebook) sebagai sarana komunikasi dalam mengekspresikan kritik dan pendapat mereka
Negosiasi Kekuasaan dalam Komunitas Adat: Komunikasi Politik dan Pemilihan Kepemimpinan di Negeri Hitumessing Slamat, Siti Asma; Afdhal, Afdhal
Populis: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Vol 19 No 1 (2024): November 2024
Publisher : Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/populis.19.1.31-45

Abstract

This study explores the dynamics of political communication in the appointment and election system of traditional leadership (Raja) in the indigenous community of Negeri Hitumessing, Maluku, as a form of power negotiation within adat structures. The research is grounded in the significance of understanding political communication processes within a sociocultural space that retains strong traditional values while being influenced by modernity. Employing a qualitative descriptive approach, data were collected through interviews, observations, and documentation involving community leaders, adat authorities, religious figures, youth representatives, and village officials. Political communication theory and Harold Lasswell’s model serve as the conceptual framework to analyze message transmission, actors involved, communication channels, and the resulting socio-political impacts. Findings reveal that the Raja election functions not only as a contest for authority but also as a symbolic arena for competing group interests. Communication channels are hybrid in nature—oral interactions through informal community networks coexist with digital expressions via social media, particularly Facebook, which facilitates public critique and opinion formation. The election process significantly affects social values, religious practices, and public perceptions of legitimacy. This study contributes a novel mapping of political communication’s role within adat institutions, offering insights for integrating political communication approaches in local leadership studies and strengthening community-based democracy in Indonesia.