Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Blockchain dan Asuransi Mikro: Kajian Literatur tentang Peluang dan Tantangan Inovasi Bani, Pristiwanto
Premium Insurance Business Journal Vol. 11 No. 2 (2024): PREMIUM INSURANCE BUSINESS JOURNAL
Publisher : P3M Trisakti School of Insurance (TSI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35904/premium.v11i2.67

Abstract

Microinsurance has emerged as an important solution in risk management for low-income communities, especially in developing countries. On the other hand, blockchain technology offers promising innovations with the ability to improve transparency, efficiency, and security in various sectors, including insurance. This literature review explores the opportunities and challenges of innovation in the integration of blockchain technology with microinsurance. Using a narrative literature review method, we analysed relevant scientific articles from various academic databases such as Scopus, Web of Science, Google Scholar and other trusted sources to provide a comprehensive overview of this topic. Key findings indicate that blockchain offers significant potential to improve the efficiency, transparency, and accessibility of microinsurance, especially in developing countries. This article examines the potential integration between microinsurance and blockchain technology, as well as the challenges faced in its implementation, we find that the combination of these two fields can create an ecosystem that is more inclusive and responsive to the needs of the community. However, challenges such as regulatory issues, infrastructure limitations, and the need for digital literacy still need to be overcome. The review also identifies several key areas for further research, including the development of sustainable business models, increasing interoperability between blockchain systems and traditional insurance, and exploring the socio-economic implications of widespread adoption of this technology. Overall, blockchain integration in microinsurance shows transformative potential to enhance financial inclusion, although its implementation requires a careful and collaborative approach from various stakeholders.
TRANSFORMASI DIGITAL MARKETING DI ERA AI: TINJAUAN LITERATUR TENTANG TREN, STRATEGI, DAN DAMPAKNYA PADA KONSUMEN MODERN Bani, Pristiwanto
Journal of Economic, Bussines and Accounting (COSTING) Vol 7 No 6 (2024): COSTING : Journal of Economic, Bussines and Accounting
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/costing.v7i6.13638

Abstract

Makalah ini menyajikan tinjauan pustaka komprehensif tentang transformasi pemasaran digital di era Kecerdasan Buatan (AI), dengan fokus pada tren yang muncul, strategi inovatif, dan dampaknya yang mendalam terhadap perilaku konsumen modern. Seiring dengan terus berkembangnya teknologi AI dalam lanskap pemasaran, memahami perubahan ini menjadi penting bagi akademisi dan praktisi industri. Tujuan dari tinjauan ini adalah untuk mensintesis penelitian terkini dan memberikan wawasan tentang bagaimana AI membentuk kembali praktik pemasaran digital dan interaksi konsumen. Dengan menggunakan metodologi narrative literature review, penelitian dilakukan dengan menganalisis literatur terkini dari basis data terkemuka, mengidentifikasi tema-tema utama dalam transformasi pemasaran digital yang digerakkan oleh AI. Studi ini mengungkap beberapa tren signifikan, termasuk munculnya hiperpersonalisasi, analisis prediktif, dan pembuatan konten yang didukung AI. Pembahasan dalam makalah ini bagaimana tren memengaruhi strategi pemasaran, khususnya di bidang-bidang seperti segmentasi, penargetan, dan keterlibatan pelanggan. Tinjauan ini juga mengeksplorasi dampak pemasaran digital yang disempurnakan oleh AI terhadap konsumen modern. Makalah ini meneliti bagaimana AI mengubah perilaku konsumen, proses pengambilan keputusan, dan ekspektasi untuk interaksi merek serta menyelidiki pertimbangan etika dan tantangan potensial yang timbul dari meningkatnya penggunaan AI dalam pemasaran, termasuk masalah privasi dan perlunya praktik AI yang transparan. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa AI tidak hanya meningkatkan efisiensi dan efektivitas pemasaran digital tetapi juga secara mendasar mengubah sifat hubungan konsumen dan merek. Transformasi ini mengarah pada pendekatan pemasaran yang lebih dinamis, responsif, dan personal, yang secara signifikan memengaruhi persepsi dan perilaku konsumen. Makalah ini diakhiri dengan diskusi tentang arah penelitian masa depan dan implikasi praktis bagi pemasar yang ingin memanfaatkan AI dalam strategi digital. Tinjauan ini berkontribusi pada semakin banyaknya pengetahuan tentang AI dalam pemasaran dan memberikan wawasan berharga bagi para peneliti dan praktisi yang menavigasi lanskap pemasaran digital yang berkembang pesat di era AI
Integrasi Manajemen Pengetahuan dalam Proses Underwriting: Sebuah Literature Review Praktik Terbaik dan Tren Baru di Asuransi Umum Bani, Pristiwanto
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v10i1.54955

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meninjau literatur tentang integrasi manajemen pengetahuan (KM) dalam proses underwriting di industri asuransi umum, dengan fokus pada praktik terbaik dan tren yang muncul. Tinjauan pustaka dilakukan untuk menganalisis makalah akademis, laporan industri, dan prosiding konferensi dari dekade terakhir (2014-2024). Metodologi analisis narrative review digunakan untuk mengidentifikasi tema penelitian, mendeteksi tren, dan menyoroti perubahan dalam integrasi KM dalam underwriting dengan membandingkan data dari beberapa artikel, buku, jurnal nasional dan internasional bereputasi yang telah dianalisis dan dirangkum berdasarkan pengalaman penulis, teori dan model yang ada. Tinjauan ini mengungkap transformasi signifikan dalam proses underwriting, dengan metode tradisional yang semakin diperkuat atau digantikan oleh pendekatan berbasis data dan AI. Temuan utama meliputi: (1) semakin pentingnya sistem KM dalam mendukung keputusan underwriting; (2) munculnya teknik AI dan pembelajaran mesin untuk penilaian risiko dan penetapan harga; (3) peran analitik big data dalam meningkatkan akurasi underwriting; dan (4) adopsi blockchain dan kontrak pintar untuk meningkatkan transparansi dan efisiensi dalam alur kerja underwriting. Studi ini menyoroti peran penting KM dalam memodernisasi praktik underwriting dalam asuransi umum. Studi ini memberikan wawasan bagi perusahaan asuransi umum yang ingin meningkatkan kemampuan underwriting mereka melalui integrasi KM dan adopsi teknologi baru. Makalah ini menawarkan tinjauan menyeluruh tentang bagaimana KM membentuk kembali proses underwriting dalam asuransi umum. Makalah ini membahas kebutuhan perusahaan asuransi umum untuk mengembangkan model underwriting baru yang digerakkan oleh KM yang dapat secara efektif memanfaatkan teknologi dan sumber data yang baru muncul untuk meningkatkan penilaian risiko dan strategi penetapan harga.
The Role of Leaders in Driving Change and Innovation in The General Insurance Sector: A Literature Review and Future Research Directions Bani, Pristiwanto; Santoso, Wahyuningsih
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 5 No. 2 (2025): Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v5i2.44726

Abstract

This study examines the important role of leadership in driving change and innovation in the general insurance sector through a systematic literature review. By analyzing recent studies, we explore how leaders in the general insurance industry can effectively facilitate organizational transformation and foster a culture of innovation amid digital disruption and rapid market change. Through a systematic analysis of 43 scientific articles published between 2014-2024, the study identifies several key themes, namely visionary, adherent, and transformational leadership styles as catalysts for change, the importance of creating a culture of innovation, the use of technology and data analytics in product and service innovation, strategies for managing resistance to change, and developing organizational capabilities to innovate sustainably. We also examined the specific challenges insurance leaders face in managing change, such as technology disruptions, customer expectations, regulatory constraints and employee resistance. The findings show that leaders who successfully adopt a visionary, adaptive and transformational and human-centered leadership approach tend to be more effective in driving innovation and managing organizational change. The study provides insurance executives and policymakers with valuable insights into leadership strategies that can improve the competitiveness and sustainability of general insurers in the digital age. We also identify gaps in the existing literature and suggest directions for future research to better understand the dynamics of leadership in the context of innovation in the general insurance industry.
Green Insurance untuk Masa Depan Berkelanjutan: Tinjauan Literatur tentang Inovasi, Tantangan dan Regulasi Bani, Pristiwanto
Premium Insurance Business Journal Vol. 12 No. 1 (2025): PREMIUM INSURANCE BUSINESS JOURNAL, JULI 2025
Publisher : P3M Trisakti School of Insurance (TSI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35904/premium.v12i1.206

Abstract

Abstrak Perubahan iklim dan degradasi lingkungan yang semakin mendesak telah mendorong upaya global menuju pembangunan berkelanjutan, dengan asuransi hijau (green insurance) menjadi instrumen keuangan penting untuk mendukung perilaku ramah lingkungan dan mitigasi risiko iklim. Namun demikian, integrasi asuransi hijau ke dalam sistem asuransi konvensional masih relatif belum banyak dikaji, khususnya terkait aspek inovasi, kerangka regulasi, serta tantangan implementasinya. Kajian ini bertujuan untuk mengisi kesenjangan tersebut dengan melakukan narrative literature review yang menyintesis perkembangan terbaru, mengidentifikasi hambatan utama, dan mengevaluasi peran regulasi dalam pengembangan green insurance. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif, artikel ini menganalisis berbagai literatur ilmiah, laporan kebijakan, dan publikasi global selama satu dekade terakhir. Hasil kajian menunjukkan bahwa inovasi utama dalam asuransi hijau meliputi produk asuransi berbasis teknologi hijau, asuransi parametrik, integrasi ESG (Environmental, Social, Governance), serta pemanfaatan teknologi digital seperti AI, blockchain, dan IoT. Tantangan utama yang diidentifikasi antara lain rendahnya literasi pasar, keterbatasan data dan teknologi, ketidakkonsistenan regulasi, serta tingginya biaya awal. Di sisi lain, dukungan kebijakan publik, kemitraan publik-swasta, dan standar global berperan penting dalam mempercepat adopsi asuransi hijau. Studi ini menyimpulkan bahwa green insurance memiliki potensi transformatif dalam meningkatkan ketahanan iklim dan mendukung keberlanjutan, apabila didukung oleh inovasi produk, regulasi yang kohesif, dan strategi kolaboratif lintas sektor. Implikasi temuan ini relevan bagi pembuat kebijakan, pelaku industri asuransi, dan pemangku kepentingan global dalam membangun ekosistem asuransi hijau yang efektif dan inklusif. Kata kunci: asuransi hijau, keberlanjutan, risiko iklim, ESG, regulasi, inovasi, tinjauan literatur naratif.
Digital Transformation in the Audit Process: A Systematic Review of Innovation, Challenges, and its Impact on Audit Quality Bani, Pristiwanto; Siregar , Nurhayati; Subiyanto, Bambang; Teruna Awaludin , Dipa
Journal Research of Social Science, Economics, and Management Vol. 5 No. 3 (2025): Journal Research of Social Science, Economics, and Management
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/jrssem.v5i3.1109

Abstract

The rapid advancement of digital technologies has driven a fundamental transformation in auditing practices, shifting from manual, sampling-based methods toward automation and data analytics. Although innovations such as Artificial Intelligence, Big Data Analytics, Blockchain, Cloud Computing, and Robotic Process Automation have been introduced, a comprehensive understanding of their applications, challenges, and impacts on audit quality remains limited. This study aims to (1) identify digital innovations applied in the audit process, (2) analyze key challenges in their implementation, and (3) evaluate the impact of digital transformation on audit quality in terms of effectiveness, efficiency, transparency, accuracy, and timeliness. The research employs a systematic literature review (SLR) using the PRISMA protocol and the PICOC framework, covering 84 academic articles published between 2015 and 2025. Data were analyzed through thematic synthesis and narrative synthesis. Findings reveal that AI and data analytics dominate digital audit innovations, while Blockchain enhances transparency and RPA accelerates routine procedures. Key challenges include limited IT infrastructure, organizational resistance, auditors’ skill gaps, and a lack of specific regulations for digital auditing. Nevertheless, digital transformation significantly improves accuracy, efficiency, and real-time anomaly detection, although issues of data integrity and professional ethics persist. Digital transformation enhances audit quality and repositions auditors as strategic partners within organizations. However, its success largely depends on technological readiness, human capital competence, and adaptive regulatory frameworks.
Pengaruh Budaya Organisasi terhadap Keterlibatan Tenaga Kesehatan dan Dampaknya pada Kinerja Rumah Sakit: Tinjauan Literatur tentang Tren dan Praktik Terkini Bani, Pristiwanto; Suriadi, Suriadi; Anggiani, Sarfilianty
Jurnal Pendidikan Indonesia Vol. 5 No. 12 (2024): Jurnal Pendidikan Indonesia
Publisher : Publikasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59141/japendi.v5i12.6408

Abstract

Tinjauan literatur ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara budaya organisasi, keterlibatan tenaga kesehatan, dan kinerja rumah sakit berdasarkan tren dan praktik terkini. Pencarian literatur dilakukan pada database Scopus, Web of Science, PubMed, Google Scolar dan artikel bereputasi lainnya, untuk artikel yang diterbitkan antara tahun 2015-2024. Hasil penelitian menunjukkan korelasi yang mendalam antara budaya organisasi dan keterlibatan karyawan dalam lingkungan perawatan kesehatan. Budaya organisasi yang mendukung dan adaptif tidak hanya menumbuhkan moral staf yang lebih tinggi tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional, yang pada akhirnya menghasilkan kesembuhan pasien yang lebih baik. Budaya organisasi yang positif, terutama yang fokus pada inovasi, etika, dan dukungan karyawan, secara signifikan meningkatkan keterlibatan tenaga kesehatan. Keterlibatan yang tinggi berhubungan positif dengan peningkatan kinerja rumah sakit, termasuk kualitas pelayanan, kepuasan pasien, dan efisiensi operasional. Studi juga mengungkapkan peran penting kepemimpinan transformasional, komunikasi yang efektif, dan pengembangan profesional dalam memperkuat hubungan ini. Tantangan seperti kelelahan dan stres kerja diidentifikasi sebagai faktor yang dapat mengurangi dampak positif terhadap budaya organisasi. Implikasi praktis dari temuan ini menunjukkan bahwa para pemimpin harus memprioritaskan pengembangan suasana yang inklusif, mengintegrasikan mekanisme umpan balik, dan menerapkan program pelatihan rutin serta perlunya pendekatan holistik dalam manajemen sumber daya manusia di rumah sakit, dengan penekanan pada penciptaan lingkungan kerja yang mendukung dan memotivasi. Rekomendasi untuk penelitian masa depan dibahas, termasuk kebutuhan untuk studi longitudinal dan pengembangan intervensi berbasis bukti untuk meningkatkan budaya organisasi dan keterlibatan tenaga kesehatan dalam konteks pelayanan kesehatan.
Strategi Pengembangan Karir di Sektor Jasa Keuangan: Studi Literatur di Era Digital Bani, Pristiwanto
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : Syntax Corporation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36418/syntax-literate.v9i12.17129

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan strategi pengembangan karir pada sektor jasa keuangan di era digital yang dapat digunakan untuk menghadapi tantangan dalam mengembangkan berbagai program peningkatan kapasitas dan kompetensi. Metode penelitian dalam penelitian ini menggunakan tinjauan pustaka yang sistematis. Data penelitian ini diperoleh melalui beberapa artikel, jurnal nasional dan internasional bereputasi dengan kata kunci pengembangan karir dan sumber daya manusia di era digital khususnya sektor jasa keuangan. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat beberapa tantangan yang dihadapi dalam mengembangkan karir pada sektor jasa keuangan di era digital, antara lain: kemampuan dalam penguasaan teknologi informasi, kepatuhan terhadap standar etika dan regulasi yang berpusat pada pelanggan, kemampuan dalam hal mengeksplorasi keterkaitan antara teknologi yang sedang berkembang, seperti Fintech, AI, blockchain dan digitalisasi, serta meningkatnya kebutuhan akan keterampilan baru, pertimbangan etis, dan kepemimpinan inovatif. Selain hal tersebut semakin pentingnya soft skill seperti kemampuan beradaptasi, pembelajaran berkelanjutan, dan kolaborasi lintas fungsi bersamaan dengan kemahiran teknis. Selain itu, penelitian ini mengidentifikasi tantangan dalam mengembangkan kemampuan ini, termasuk pesatnya perubahan teknologi, kompleksitas peraturan, dan perlunya transformasi budaya dalam lembaga keuangan. Penelitian ini berkontribusi pada pengetahuan yang ada dengan memberikan gambaran komprehensif tentang kemampuan digital yang diperlukan di sektor jasa keuangan. Studi ini memberikan wawasan berharga bagi lembaga keuangan, lembaga pendidikan, dan pembuat kebijakan dalam mengembangkan strategi untuk mengatasi kesenjangan keterampilan digital di industry sektor jasa keuangan.
Asimetri Informasi dan Moral Hazard: Tinjauan Literatur tentang Dampaknya terhadap Klaim Asuransi Kesehatan Bani, Pristiwanto
Journal of Economics and Business UBS Vol. 14 No. 3 (2025): Journal of Economics and Business UBS
Publisher : Cv. Syntax Corporation Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52644/joeb.v14i3.2706

Abstract

Asuransi kesehatan berperan krusial dalam sistem perlindungan sosial, namun keberlanjutannya dihadapkan pada tantangan struktural berupa asimetri informasi dan moral hazard. Ketimpangan informasi antara peserta, penyedia layanan kesehatan, dan perusahaan asuransi kerap menimbulkan distorsi dalam proses klaim yang berdampak pada tingginya frekuensi dan besaran klaim. Penelitian ini mengangkat permasalahan tentang bagaimana asimetri informasi dan moral hazard berkontribusi terhadap peningkatan klaim asuransi kesehatan dan bagaimana strategi mitigasi dapat dikembangkan. Tujuan penelitian ini adalah mengeksplorasi secara mendalam literatur terkait dampak dua fenomena tersebut terhadap klaim serta strategi intervensi untuk mengendalikan risiko keuangan asuransi kesehatan. Penelitian ini menggunakan metode narrative literature review terhadap publikasi ilmiah pada rentang 2015–2024 dari basis data Scopus, PubMed, Web of Science, dan Google Scholar, dengan kata kunci “health insurance claims”, “information asymmetry”, dan “moral hazard”. Temuan utama mengidentifikasi bahwa adverse selection akibat asimetri informasi menciptakan risk pool yang tidak sehat, meningkatkan premi, dan menurunkan partisipasi asuransi. Sementara itu, moral hazard, baik dari peserta maupun penyedia layanan, menyebabkan overutilisasi, inflasi biaya, dan inefisiensi sistem. Interaksi keduanya memperparah tekanan klaim dan berpotensi menyebabkan spiral premi. Strategi mitigasi yang diulas meliputi cost-sharing, desain paket manfaat, provider networks, kontrak berbasis kinerja, utilization review, penggunaan data analytics, serta regulasi pemerintah. Setiap strategi memiliki efektivitas yang kontekstual dan bergantung pada integrasi kebijakan dan teknologi. Kesimpulannya, pengelolaan asimetri informasi dan moral hazard membutuhkan pendekatan multi-level dan berbasis bukti untuk menjaga efisiensi dan keberlanjutan sistem asuransi kesehatan.