Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUMAN CAPITAL DALAM BANK SYARIAH: ANTARA BAROKAH, TURNOVER, DAN KOMPETENSI DIGITAL Aditya Putra Kusuma; Rini Ardista; Asep Nur Imam Munandar
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 1 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Januari
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v3i1.1511

Abstract

Industri perbankan syariah di Indonesia terus menunjukkan pertumbuhan signifikan, namun menghadapi tantangan besar dalam pengelolaan sumber daya manusia, khususnya tingkat turnover yang tinggi dan kesenjangan kompetensi digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengelolaan human capital di bank syariah dengan fokus pada tiga aspek utama, yaitu turnover karyawan, kompetensi digital, dan penerapan nilai barokah dalam pengelolaan SDM. Dengan menggunakan pendekatan studi kepustakaan, penelitian ini mengkaji berbagai literatur untuk memberikan pemahaman mendalam tentang strategi pengelolaan SDM yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan kompetensi digital menjadi kebutuhan mendesak untuk mendukung transformasi digital di industri perbankan syariah. Sementara itu, penerapan nilai barokah mampu menciptakan keseimbangan antara kesejahteraan karyawan dan keberlanjutan organisasi. Implementasi strategi ini tidak hanya meningkatkan loyalitas karyawan, tetapi juga memperkuat keunggulan kompetitif bank syariah di pasar. Penelitian ini memberikan implikasi penting bagi pengembangan kebijakan SDM berbasis nilai-nilai Islami dan literasi teknologi untuk mendukung pertumbuhan berkelanjutan perbankan syariah di Indonesia.
SINERGI ASPEK HUKUM DAN KEBIJAKAN DALAM MENDORONG PEMBANGUNAN EKONOMI BERKELANJUTAN MELALUI UMKM HALAL DI INDONESIA Djihadul Mubarok; Asep Nur Imam Munandar
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 1 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Januari
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/v3i1.1512

Abstract

Pengembangan UMKM halal memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di Indonesia, terutama di tengah meningkatnya permintaan global akan produk halal. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi sinergi antara kerangka hukum dan langkah-langkah kebijakan dalam mendukung pengembangan UMKM halal, dengan fokus pada dampaknya terhadap daya saing dan kontribusi ekonomi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif berbasis data sekunder, menganalisis kebijakan utama seperti Undang-Undang No. 20 Tahun 2008 tentang UMKM dan Undang-Undang Jaminan Produk Halal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan regulasi, termasuk sertifikasi halal gratis dan insentif pajak, secara signifikan mendorong pertumbuhan UMKM halal, meningkatkan daya saing mereka di pasar internasional, menciptakan peluang kerja, dan berkontribusi pada pengentasan kemiskinan. Meskipun demikian, tantangan seperti biaya sertifikasi yang tinggi dan prosedur administrasi yang kompleks masih menjadi hambatan utama. Penelitian ini menekankan perlunya reformasi kebijakan yang lebih inklusif dan efisien untuk memperkuat keberlanjutan UMKM halal. Selain itu, penelitian ini juga menyoroti potensi UMKM halal sebagai penggerak transformasi ekonomi, serta pentingnya upaya kolaboratif antara pemerintah, badan sertifikasi, dan pelaku usaha. Temuan ini memberikan wawasan yang lebih luas tentang bagaimana ekosistem regulasi yang mendukung dapat meningkatkan industri halal sekaligus menjawab tantangan sosial-ekonomi.
MEMBANGUN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH BERMUTU: SEBUAH PENDEKATAN FILSAFAT ILMU, MANAJEMEN MUTU, DAN TRANSPARANSI AKUNTANSI Asep Nur Imam Munandar; Agus Hermawan; Ria Fitria Andriani
Jurnal Media Akademik (JMA) Vol. 3 No. 8 (2025): JURNAL MEDIA AKADEMIK Edisi Agustus
Publisher : PT. Media Akademik Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62281/thx2qq77

Abstract

Penelitian konseptual ini bertujuan mengembangkan model integratif dalam membangun lembaga keuangan syariah yang bermutu dan terpercaya, melalui sintesis antara landasan filsafat ilmu, teori manajemen mutu, akuntansi keuangan berbasis nilai, serta prinsip tauhid sebagai dasar etis dan spiritual. Dengan pendekatan filsafat ontologi, epistemologi, dan aksiologi, penelitian ini memosisikan lembaga keuangan syariah bukan semata entitas ekonomi, melainkan instrumen spiritual yang diatur oleh nilai-nilai etika Islam. Model yang ditawarkan menunjukkan bahwa mutu kelembagaan dapat dicapai melalui penerapan Total Quality Management (TQM) yang dikombinasikan dengan pelaporan keuangan yang transparan, akuntabel, dan adil. Kerangka epistemologis yang digunakan menekankan pentingnya sintesis antara pengetahuan rasional-teknis dan nilai normatif-ilahiyah, sehingga membentuk pandangan dunia yang terpadu dalam naungan tauhid. Artikel ini menawarkan perspektif baru dalam pengembangan kepercayaan publik kelembagaan, di mana trust muncul sebagai buah dari sistem etis yang substansial, bukan sekadar hasil dari strategi komunikasi. Meskipun bersifat konseptual, studi ini memberikan implikasi teoritis dan praktis yang dapat dijadikan pijakan bagi penelitian empiris selanjutnya dalam tata kelola keuangan syariah.