Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Bisnis Net : Jurnal Ekonomi dan Bisnis
Fadhilah, Widia Delfi
Unknown Affiliation
Economics, Econometrics & Finance

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
DETERMINASI MAKRO EKONOMI TERHADAP CADANGAN DEVISA NEGARA BERKEMBANG KAWASAN ASIA TAHUN 2017-2022 DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM Fadhilah, Widia Delfi; Hayati, Mardhiyah; Sisdianto, Ersi
Bisnis-Net Vol 7, No 2: DESEMBER 2024
Publisher : Universitas Dharmawangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46576/bn.v7i2.4890

Abstract

Cadangan devisa adalah suatu alat pembayaran dalam perdagangan internasional dalam bentuk valuta asing yang dikelola oleh bank sentral. Cadangan devisa di beberapa Negara berkembang di kawasan Asia setiap tahunnya mengalami peningkatan tetapi investasi, inflasi, dan ekspor mengalami fluktuatif maka perlu dilakukan penelitian yang lebih mendalam lagi mengenai pengaruh investasi, inflasi, dan ekspor terhadap cadangan devisa yang ada di enam Negara berkembang di Asia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh investasi, inflasi dan ekspor secara simultan dan parsial terhadap cadangan devisa Negara kawasan Asia. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif analisis data panel dengan teknik sampling area (Cluster Sampling). Hasil penelitian ini menunjukkan variabel investasi berpengaruh positif dan signifikan, variabel inflasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan, dan variabel ekspor berpengaruh negatif dan signifikan terhadap cadangan devisa. Investasi, inflasi, dan ekspor secara simultan berpengaruh terhadap cadangan devisa dengan probability sebesar 0.459619. Dalam islam dalam menjaga kestabilan cadangan devisa itu perlu diperhatikan karena Tasarruf alImam„ala Ra‟iyyah Manutun bi al-Mashlahah (setiap tindakan pemerintah yang berkaitan dengan rakyat senantiasa terkait dengan kemaslahatn mereka).
Co-Authors Ersi Sisdianto Mardhiyah Hayati