Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS PENERAPAN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI SOSIAL DAN EMOSIONAL Alfina, Maya; Hidayat, Sholeh; Taufik, M.
Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti Vol. 11 No. 4 (2024)
Publisher : STKIP Citra Bakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38048/jipcb.v11i4.4193

Abstract

Pendidikan saat ini semakin menekankan pentingnya tidak hanya pencapaian akademis, tetapi juga perkembangan sosial dan emosional peserta didik. penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi penerapan pembelajaran berdiferensiasi sebagai strategi untuk meningkatkan kompetensi sosial dan emosional peserta didik di sekolah dasar. Dengan pembelajaran berdiferensiasi, diharapkan peserta didik dapat meningkatkan dan mengembangkan keterampilan sosial dan emosional seperti keterampilan berinteraksi, keterampilan bekerjasama, keterampilan bertanggungjawab, memiliki rasa empati, keterampilan menghargai pendapat orang lain dengan lebih baik. pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah pendekatan kualitatif metode deskriptif, teknik penghimpunan data menggunakan teknik observasi, kegiatan wawancara dan dokumentasi. Analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik reduksi data, penyajian data, dan verifikasi. Temuan penelitian menyatakan bahwa 1) guru merancang perencanaan pembelajaran berdiferensiasi, 2) guru menerapkan pembelajaran berdiferensiasi berdasarkan karakteristik pembelajaran meliputi kegiatan berdiferensiasi konten, proses, produk dan lingkungan belajar, 3) implikasi pembelajaran berdiferensiasi secara signifikan berkontribusi dalam upaya meningkatkan kompetensi sosial dan emosional peserta didik, 4) faktor pendukung pada penerapan pembelajaran berdiferensiasi untuk meningkatkan kompetensi sosial dan emosional berasal dari kompetensi guru, dukungan dari kepala sekolah dan guru lainnya, kontribusi peserta didik, serta pelatihan atau seminar terkait pembelajaran berdiferensiasi. Sedangkan faktor penghambatnya meliputi kurangnya saran dan prasarana, kurangnya dukungan masyarakat serta kurangnya durasi pembelajaran.