Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Edukasi Pola Makan dan Siklus Menstruasi dengan Anemia Pada Remaja Putri di MTSN 4 Kota Palu: Education on Diet and Menstrual Cycle with Anemia in Adolescent Girls at MTSN 4 Palu City Hadriani; Muliani; Zakiah Radjulaeni
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 10: Oktober 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i10.5833

Abstract

Anemia remaja adalah kondisi medis yang terjadi ketika tubuh tidak memiliki jumlah sel darah merah yang cukup atau sel darah merah tidak memiliki kemampuan yang memadai untuk mengangkut oksigen ke jaringan tubuh. Pada remaja, anemia sering kali disebabkan oleh defisiensi zat besi, yang dikenal sebagai anemia defisiensi besi. Anemia remaja sering disebabkan pola makan yang tidak seimbang. Penting bagi remaja untuk menjaga pola makan seimbang dengan mengonsumsi makanan yang kaya akan zat besi, seperti daging merah, unggas, ikan, biji-bijian, kacang-kacangan, sayuran hijau tua, dan sereal yang diperkaya. Meskipun dalam beberapa kasus, jika anemia disebabkan oleh faktor lain selain defisiensi besi, perawatan yang lebih lanjut mungkin diperlukan tergantung pada penyebab yang mendasarinya. Prevalensi anemia pada remaja meningkat setiap tahunnya tahun 2013 prevalensi anemia remaja putri sebesar 22,7% sedangkan pada tahun 2018 menjadi sebesar 32%. Anemia dapat disebabkan oleh beberapa faktor misalnya kurang mengkonsumsi sumber makanan yang mengandung protein dan zat besi, kehilangan darah yaitu siklus dan lama menstruasi, status gizi dan pola sarapan. Program pengabdian masyarakat ini bermanfaat untuk peningkatan ilmu pengetahuan dan keterampilan, kesadaran akan pentingnya menjaga pola makan seimbang terutama bagi remaja