Penelitian ini mengkaji secara mendalam berbagai hambatan yang memengaruhi proses pembelajaran matematika pada siswa sekolah dasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor-faktor internal maupun eksternal yang menghambat kemampuan siswa dalam memahami konsep-konsep matematika, serta menemukan strategi yang dapat digunakan guru dan orang tua dalam mengatasi permasalahan tersebut. Penelitian ini menggunakan metodologi studi pustaka ( library reseacrh) dengan menganalisis berbagai artikel, jurnal, buku, dan penelitian terdahulu yang relevan. Data dikumpulkan memalui penelaan literatur yang membahas kecemasan matematika, kurangnya dukungan keluarga, metode pembelajaran yang kurang relekstif, rendahnya pemahanan konsep dasar, serta minimnya minat dan motivasi belajar siswa terhadap matematika. Penelitian menunjukkan bahwa hambatan utama yang dialami siswa meliputi kecemasan belajar, rendahnya motivasi, kurangnya penguasaan konsep prasyarat, dukungan lingkungan belajar yang optimal, serta strategi pembelajaran yang belum variatif dan menarik. Ditemukan pula bahwa interaksi guru, siswa, dan keterlibatan siswa berperan, penting dalam meningkatkan hasil belajar matematika. Penelitian ini menunjukkan bahwa pembelajaran matematika di sekolah dasar dapat ditingkatkan melaui pendekatan inovatif yang menyenangkan, penyediaan dukungan penuh dari keluarga, serta metode pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan siswa.Peningkatan kemampuan konsep dasar, motivasi, dan rasa percaya diri siswa menjadi kunci utama dalam mengatasi berbagai landasan utama.