Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EVALUASI KEPUASAN PENGGUNA DAN IDENTIFIKASI DIMENSI PRIORITAS PADA APLIKASI HR SIDAWAI DENGAN KERANGKA EUCS Kiki Haerani; Muhamad Rodi; Muhammad Fauzi Zulkarnaen; Mardi
Jurnal Manajemen Informatika dan Sistem Informasi Vol. 8 No. 1 (2025): MISI Januari 2025
Publisher : LPPM STMIK Lombok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36595/misi.v8i1.1429

Abstract

Aplikasi SIDAWAI bertujuan untuk meningkatkan manajemen sumber daya manusia melalui solusi digital. Penelitian ini mengevaluasi kepuasan pengguna menggunakan kerangka End-User Computing Satisfaction (EUCS), dengan fokus pada lima dimensi: konten, format, keakuratan, kemudahan penggunaan, dan ketepatan waktu. Pendekatan kuantitatif deskriptif digunakan, dengan data dikumpulkan melalui survei dari 30 pengguna aktif. Analisis data melibatkan perhitungan skor rata-rata untuk setiap dimensi, yang dilengkapi dengan kategorisasi berdasarkan tingkat kepuasan. Hasil menunjukkan bahwa pengguna sangat puas pada dimensi kemudahan penggunaan (4,30), ketepatan waktu (4,27), dan keakuratan konten (4,20). Namun, dimensi format memperoleh skor terendah (3,50), yang mengindikasikan masalah signifikan pada desain visual dan kejelasan antarmuka. Temuan ini menekankan perlunya perancangan ulang antarmuka dan optimalisasi konten untuk lebih selaras dengan ekspektasi pengguna. Selain itu, peningkatan infrastruktur sistem dapat mengatasi masalah responsivitas selama penggunaan puncak.
Desain UI/UX pada Website DISPERKIM Lombok Tengah Menggunakan Metode Design Thinking Kiki Haerani; Maulana Ashari; Mohammad Taufan Asri Zaen
Jurnal Pengabdian Bersama Masyarakat Indonesia Vol. 1 No. 3 (2023): Juli : Jurnal Pengabdian Bersama Masyarakat Indonesia
Publisher : CV. Aksara Global Akademia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59031/jpbmi.v1i3.173

Abstract

DISPERKIM Lombok tengah is in an effort to improve services to the community by utilizing existing information technology, one of which is using the website. Bad user interface and user experience design from a website will make users uncomfortable and leave the website. However, the current website has not maximized the utilization of user interface and user experience. As for the results of the questionnaire conducted on 30 respondents, 5% felt bad, 43% of respondents felt it was enough, 33% felt it was quite bad, 18% felt it was quite good and 1% felt good, for the appearance and the availability of information on the DISPERKIM Lombok Tengah website right now. The method used in designing UI/UX on the DISPERKIM Lombok Tengah website uses the Design Thinking method. The Design Thinking method has five stages, namely empathize, define, ideate, prototype and test. The wireframe and prototypes are designed by using the Figma application. The Prototype results have passed the testing process to users with good results. So that the proposed design has met the needs of users and can be continued to be implemented.
TRANSFORMASI PENULISAN ILMIAH: IMPLEMENTASI AI DALAM PELATIHAN PEMBUATAN JURNAL ILMIAH Kiki Haerani; Muhammad Fauzi Zulkarnaen; Ahmad Tantoni
Jurnal Pekayunan Vol. 1 No. 3 (2025): PEKAYUNAN Maret 2025
Publisher : LPPM STMIK Lombok

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36595/j6jhmd43

Abstract

Perkembangan Artificial Intelligence (AI) telah memberikan dampak besar dalam penyusunan karya ilmiah. AI membantu mahasiswa dalam pencarian referensi, analisis data, serta penyusunan teks yang lebih sistematis. Namun, pemanfaatannya masih menghadapi tantangan seperti kurangnya pemahaman mahasiswa, validitas sumber, serta risiko plagiarisme dan etika akademik. Oleh karena itu, pelatihan AI diperlukan agar mahasiswa dapat menggunakannya secara efektif dan bertanggung jawab. Penelitian ini mengkaji manfaat pelatihan AI dalam meningkatkan literasi digital, efisiensi riset, serta kualitas karya ilmiah. Pelatihan ini juga memastikan penggunaan AI tetap sesuai dengan standar akademik dan etika penulisan. Dengan adanya pelatihan yang terstruktur, mahasiswa dapat lebih siap menghadapi era digital dan menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas.