Wasa, Damianus R.S
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EKSISTENSI KEARIFAN LOKAL CITA RASA MAKANAN KHAS KULINER UWI NDOTA ADAT SUKU KOTO DI DESA WAJO KECAMATAN KEO TENGAH KABUPATEN NAGEKEO Tolo, Maria Viana; Dentis, Yosef; Wasa, Damianus R.S
Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah Vol 9 No 2 (2024): Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/sajaratun.v9i2.5268

Abstract

Masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana eksistensi tradisi uwi ndota sebagai kearifan lokal masyarakat Suku Koto?. (2) Bagaimanakah cita rasa makanan khas uwi ndota masyarakat Suku Koto?. (3) Apasajakah nilai-nilai kearifan lokal dalam tradisi uwi ndota masyarakat Suku Koto?. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan; (1) Memberikan gambaran dari pelaksanaan tradisi uwi ndota sebagai kearifan lokal masyarakat Suku Koto. (2) Mengetahui cita rasa makanan khas uwi ndota masyarakat Suku Koto. (3) Menjelaskan nilai-nilai kearifan lokal dalam tradisi uwi ndota masyarakat Suku Koto. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Subjek dalam penelitian ini seluruh masyarakat kampung Wajo yang melaksanakan kegiatan adat uwi ndota. Teknik pengumpulan data di lakukan melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan model interaktif Miles and Huberman, dengan komponenya, yaitu: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarik kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, maka disimpulkan bahwa 1) Eksistensi yang tetap dipertahankan oleh masyarakat suku Koto yaitu: a) uwi ndota menjadi makanan khas tradisional yang kemunculannya dari jaman leluhur yang terus dipertahankan sampai sekarang; b) uwi ndota keberadaanya sampai sekarang yang menjadi simbol atau icon dan makanan tersebut disajikan sesajian untuk leluhur. 2) Cita rasa uwi ndota yaitu: a) uwi ndota mempunyai ciri khas aroma atau bau yaitu memiliki cita rasa yang enak dan wangi; b) uwi ndota merupakan makanan yang sangat disukai oleh semua kalangan dengan cita rasa yang nikmat dan enak karena dipadukan dengan rasa daging. 3) Nilai-nilai kearifan lokal yang terkandung dalam tradisi uwi ndota yaitu: a) nilai religius, kegiatan masyarakat yang meyakini terhadap kekuasaan tertinggi yang dikenal dengan sebutan “dewa reta ngga’e rade” dan “embu kajo sipo ri’a sagho modo kami” yang meyakini Tuhan kekuasaan tertinggi serta leluhur yang selalu menjaga kami; b) nilai sosial budaya, berkaitan dengan tradisi uwi ndota yakni kerjasama atau gotong royong yang menjadi tulang punggung dalam berkehidupan; c) nilai historis, sebagai peristiwa berulang yang diwariskan oleh leluhur sejalan dengan kepercayaan yang dilestarikan oleh generasi penerusnya.
NILAI PENDIDIKAN KARAKTER SU’I UWI DALAM RITUAL ADAT REBA PADA MASYARAKAT DESA WOGO KECAMATAN GOLEWA, KABUPATEN NGADA Bhoki, Modesta; Sulaiman, Hasti; Wasa, Damianus R.S
Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah Vol 9 No 2 (2024): Sajaratun : Jurnal Sejarah dan Pembelajaran Sejarah
Publisher : Program Studi Pendidikan Sejarah Universitas Flores

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37478/sajaratun.v9i2.5282

Abstract

Permasalahan dalam penelitian ini adalah Apa Nilai-nilai Pendidikan Karakter Su’i Uwi dalam Ritual Adat Reba pada Masyarakat Desa Wogo Kecamatan Golewa, Kabupaten Ngada. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui Nilai-nilai Pendidikan Karakter Su’i Uwi dalam Ritual Adat Reba pada Masyarakat Wogo Kecamatan Golewa Kabupaten Ngada. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Pendekatan penelitian menggunakan pendekatan penelitian etnografi. Teknik pengumpulan data observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari informan kunci (3 orang) dan informan pendukung (3 orang). Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: 1) Pengumpulan data, 2) Redukasi data, 3) Pemaparan data, 4) Penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian menyatakan bahwa Ritual Reba merupakan tradisi yang dianut oleh masyarakat adat kampung Wogo, yang sesungguhnya adalah acara keluarga, acara perdamaian dalam siklus pertanian etnis Ngada. Nilai-nilai pendidikan karakter Su’i Uwi dalam Ritual Adat Reba meliputi: (1) Nilai religius yang terdapat dalam pelaksanaan ritual Su’i Uwi terdeskripsikan dalam pembacaan doa dan permohonan yaitu meminta dan memohon kepada leluhur dan Tuhan agar dalam pelaksanaan Reba maupun Su’i Uwi dapat berjalan dengan lancar. (2) Nilai Jujur dalam upacara Su’i Uwi Pelaksanaan ritual Su’i Uwi merupakan tradisi yang dapat membentuk perilaku (karakter). Pada pelaksanaan ritual Su’i Uwi yakni kedisiplinan, ketenangan, serta patuh dengan perintah ketua adat. (3) Nilai peduli sosial yang terkandung dalam upacara Su’i Uwi ketua suku dan anggota sukunya ikut terlibat dalam upacara Su’i Uwi ini mulai dari awal sampai akhir. (4) Nilai Tanggungjawab dalam pelaksanaan upacara Su’i Uwi tua adat dan warga suku melaksanakan upacara Su’i Uwi sesuai dengan tugas dan tanggungjawab mereka masing-masing. (5) Nilai Kerja Keras dapat disimak bahwa ajaran pokok kehidupan yang telah terbudaya itu adalah tata krama kehidupan manusia yang ditaati yang bernilai universal.