Ishayun, Gemala Raudah
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengembangan Kurikulum PAUD Usia 3 Bulan sampai 24 Bulan Berbasis Karakter Misrahayu, Yuni; Reliubun, Idris Firmansyah; Ishayun, Gemala Raudah
Journal of Mandalika Literature Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jml.v5i4.3835

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan kurikulum Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) berbasis karakter yang diterapkan pada anak usia 3 hingga 24 bulan. Kurikulum ini dirancang untuk mendukung perkembangan sosial, emosional, dan moral anak sejak dini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif melalui studi literatur (library research) dan observasi lapangan. Studi literatur dilakukan dengan menganalisis berbagai referensi terkait teori perkembangan anak usia dini dan pendekatan pembelajaran berbasis karakter. Observasi dilakukan di beberapa lembaga PAUD untuk memahami implementasi kurikulum saat ini dan kebutuhan perkembangan karakter pada anak-anak dalam rentang usia tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurikulum berbasis karakter ini mampu meningkatkan kemandirian, empati, rasa ingin tahu, dan kemampuan kerjasama pada anak. Pada kelompok usia 3-6 bulan, perkembangan lebih terlihat pada respons sensorik, sementara pada usia 12-24 bulan, peningkatan karakter terlihat pada kemampuan berinteraksi sosial dan penyelesaian konflik. Kurikulum ini juga mendapat respons positif dari guru dan orang tua, yang mencatat perubahan perilaku anak setelah penerapan. Meskipun ada beberapa kendala, seperti ketidaksesuaian antara lingkungan rumah dan sekolah, penelitian ini memberikan kontribusi signifikan bagi pengembangan kurikulum PAUD berbasis karakter di Indonesia. Hasil temuan ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam penyusunan kebijakan pendidikan karakter yang lebih efektif pada anak usia dini.