Penggunaan bahan bakar dengan angka oktan yang tinggi sangat penting dalam menjaga performa mesin dan efisiensi pemakaian energi. Penambahan zat aditif etanol ke dalam bahan bakar Pertalite diharapkan dapat meningkatkan nilai oktan Pertalite sehingga setara dengan produk Pertamax. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perubahan komposisi kimia pada bahan bakar Pertalite setelah dilakukan penambahan etanol menggunakan metode spektrofotometri. Metode ini memungkinkan identifikasi komposisi dan perubahan struktur kimia pada bahan bakar. Selama penelitan, bahan bakar ditambahkan zat aditif etanol dengan konsentrasi 5% dan 10% untuk mengetahui seberapa jauh penambahan etanol mempengaruhi angka oktan pada bahan bakar. Hasil analisis menunjukkan bahwa penambahan etanol meningkatkan kandungan senyawa aromatik, air, dan alkohol dalam campuran bahan bakar Pertalite. Senyawa aromatik yang lebih tinggi pada campuran Pertalite dan etanol mengindikasikan peningkatkan angka oktan sebanyak 2,2%. Hasil ini menunjukkan bahwa penambahan aditif etanol pada bahan bakar Pertalite dapat menyamakan nilai angka oktan antara Pertalite dan Pertamax. Walaupun begitu, diidentifikasinya air dan alkohol pada bahan bakar campuran mengindikasikan peningkatan risiko korosi yang dapat merusak komponen mesin dalam jangka panjang. Peningkatan angka oktan dapat menghasilkan efisiensi dalam pembakaran sehingga mengurangi risiko terjadi knocking pada mesin. Berdasarkan hasil yang diperoleh, ditarik kesimpulan bahwa penambahan zat aditif etanol pada bahan bakar Pertalite dapat meningkatkan nilai angka oktan hingga setara atau lebih dari Pertamax. Meskipun penambahan etanol dapat meningkatkan angka oktan pada pertalite, sifat korosif dari bahan bakar campuran dapat menjadi faktor yang dipertimbangkan dalam implementasi di lapangan.