Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Review Jurnal Pembuatan Biodiesel Dari Minyak Jelantah Menggunakan Metode Kavitasi Hidrodinamika Ulandari, Rizki; Setyawan, Martomo
Jurnal Teknologi dan Inovasi Industri (JTII) Vol 5, No 2 (2024)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtii.v5i2.102

Abstract

Pembuatan biodiesel dari minyak jelantah merupakan solusi inovatif yang mengubah limbah dapur menjadi sumber energi terbarukan yang berkelanjutan. Proses ini melibatkan transesterifikasi, yang merupakan reaksi kimia penting untuk mengonversi trigliserida dalam minyak jelantah menjadi biodiesel. Minyak jelantah sering kali mengandung asam lemak bebas (FFA) dan senyawa berbahaya lainnya, sehingga tidak layak digunakan kembali untuk konsumsi manusia. Oleh karena itu, pemanfaatan minyak jelantah sebagai bahan baku biodiesel tidak hanya memberikan nilai tambah ekonomi tetapi juga mengurangi dampak lingkungan dari limbah minyak. Salah satu metode yang menjanjikan untuk meningkatkan efisiensi proses transesterifikasi adalah kavitasi hidrodinamika. Metode ini menggunakan gelombang tekanan tinggi untuk menciptakan gelembung-gelembung kecil dalam cairan, yang kemudian meledak dan menghasilkan kondisi mikrofluida yang intensif. Hal ini meningkatkan interaksi antara minyak jelantah dan alkohol, mempercepat laju reaksi, dan menghasilkan biodiesel dengan kualitas yang lebih baik. Keuntungan dari teknologi ini termasuk pengurangan waktu proses dan konsumsi energi dibandingkan dengan metode konvensional. Hasil biodiesel yang diperoleh melalui metode ini telah terbukti memenuhi standar kualitas yang ketat, termasuk viskositas kinetik, densitas, indeks asam, kadar metil ester, dan kadar monogliseraid. Dengan demikian, biodiesel dari minyak jelantah tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga dapat digunakan sebagai alternatif bahan bakar diesel yang efisien. Kata Kunci: Biodiesel, Cavitation Hidrodinamik, Transesterifikasi, Efisiensi Lingkungan, Limbah Dapur, Alkohol, Reaksi Kimia Intensif.
Pengaruh Waktu Terhadap Karakteristik Zeolit Sintesis Daun Bambu (Gigantochloa Atter) Menggunakan Metode Hidrotermal dan Aplikasinya Terhadap Penyerapan Ion Logam Mn2+ Ulandari, Rizki; Muis, Lince; Suryadri, Hadistya
Jurnal Teknologi dan Inovasi Industri (JTII) Vol 5, No 1 (2024)
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jtii.v5i1.90

Abstract

Zeolit adalah material porus dengan struktur kristal yang unik, yang memiliki kemampuan penyerapan baik terhadap berbagai jenis molekul. Daun bambu dipilih sebagai bahan baku yang ketersediaannya yang melimpah dan ramah lingkungan. Metode hidrotermal digunakan untuk mensintesis zeolit dari daun bambu dengan menggabungkan daun bambu dengan reagen NaOH. Variasi waktu sintesis dilakukan untuk mempelajari pengaruhnya terhadap karakteristik zeolite yang dihasilkan dengan variasi 2 jam, 4 jam, dan 6 jam. Berdasarkan uji XRD menunjukkan bahwa pada ZGA/Al-A1 dari data difaktogram menghasilkan zeolit mesolite, pada ZGA/Al-A2 dari data difaktogram menghasilkan zeolit 4A, dan pada ZGA/Al-A3 dari data difaktogram menghasilkan zeolit sodalit. Kapasitas adsorpsi ZGA/Al-A3 yaitu yaitu 24,92 mg/g dan efesiensi adsorpsi ZGA/Al-A3 yaitu sebesar 99,69 %. Hal ini menunjukkan bahwa zeolit dari daun bambu dapat dijadikan sebagai adsorben pada penyerapan ion logam Mn2+.