Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KEBIJAKAN BEI DAN DAMPAKNYA: EDUKASI MASYARAKAT SEBAGAI KUNCI RESPONSIF EKONOMI Hayati, Nur; Ramin, Moh.; Indriawati, Nurul; Radiyah, Radiyah; Salamah, Rif’atus; Azizatul , Sitti; Farida, Ummul; Munawarah, Ulfatul
Prosiding Pengabdian Ekonomi dan Keuangan Syariah Vol. 3 No. 1 (2024): Prospeks
Publisher : LP2M IAI AL-KHAIRAT PAMEKASAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32806/pps.v3i1.307

Abstract

Kebijakan Bursa Efek Indonesia (BEI) yang berfokus pada edukasi masyarakat dan peningkatan literasi keuangan bertujuan untuk menciptakan pasar modal yang inklusif dan stabil. Rendahnya tingkat literasi keuangan di Indonesia masih menjadi tantangan besar, yang berpotensi menghambat perkembangan pasar modal serta stabilitas ekonomi jangka panjang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk mengeksplorasi dampak kebijakan BEI terhadap peningkatan keterlibatan masyarakat di pasar modal dan peran edukasi sebagai kunci responsif ekonomi. Metode kualitatif yang diterapkan dalam penelitian ini melibatkan wawancara mendalam dengan pelaku pasar, analis keuangan, dan perwakilan BEI, serta studi dokumentasi terkait kebijakan dan program edukasi BEI. Analisis data dilakukan secara tematik untuk mengidentifikasi pola dan persepsi responden mengenai efektivitas edukasi keuangan dalam meningkatkan pemahaman masyarakat tentang investasi dan pengambilan keputusan yang bijak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan edukasi BEI berperan penting dalam meningkatkan literasi keuangan dan mendorong keterlibatan aktif masyarakat, khususnya generasi muda, dalam pasar modal. Penelitian ini menyimpulkan bahwa pendekatan edukatif yang diterapkan BEI mampu memperkuat dasar ekonomi masyarakat yang lebih inklusif dan berdaya saing. Dengan demikian, edukasi yang dilakukan tidak hanya berpotensi menumbuhkan basis investor yang stabil tetapi juga menciptakan masyarakat yang lebih tangguh dalam menghadapi fluktuasi ekonomi. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi pemangku kebijakan tentang pentingnya literasi keuangan sebagai fondasi untuk memperkuat ekonomi nasional yang berkelanjutan.
The Influence of Organizational Culture and Transformational Leadership on Employee Retention through Job Satisfaction Radiyah, Radiyah; Utomo, Budi
J-Mabes: Jurnal Manajemen, Akuntansi, Bisnis dan Studi Ekonomi Syariah Vol 3 No 2 (2025): J-MABES
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam At-Tahdzib Ngoro Jombang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61181/j-mabes.v2i2.523

Abstract

In today’s competitive business environment, particularly in the restaurant industry, employee retention has become a significant challenge due to the high turnover rate. High employee turnover indicates low retention, which can disrupt operational stability, reduce service consistency, and negatively impact customer experience. Retention refers to an organization's ability to maintain its workforce over the long term, which is essential for sustaining business success. This study aims to examine the influence of organizational culture and transformational leadership style on employee retention, with job satisfaction as a mediating variable This research is a quantitative study using primary data collected through questionnaires. The sample consists of 60 respondents who are employees of Resto Kampoeng Banyumili. The collected data were analyzed using IBM SPSS 25. The results of the study indicate that organizational culture has a positive and significant influence on job satisfaction. Transformational leadership also has a positive and significant influence on job satisfaction. Organizational culture has a positive and significant effect on employee retention, while transformational leadership has a negative and insignificant effect on employee retention. Job satisfaction is found to have a positive and significant influence on employee retention. Path analysis results show that job satisfaction is able to mediate the relationship between organizational culture and employee retention, as well as between transformational leadership and employee retention