Penelitian ini membahas peran kenabian anak-anak dalam Gereja Katolik, dengan fokus pada kelompok Serikat Kepausan Anak Misioner (Sekami) di Stasi St. Hildegard Riangkotek. Dengan menggunakan pendekatan Paradigma Pedagogi Reflektif (PPR), penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan peran kenabian anak-anak melalui aktivitas Sekami. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak-anak memainkan peran penting dalam mengekspresikan ketaatan kepada Tuhan, menyampaikan kebenaran, memberikan dukungan rohani, terlibat dalam pelayanan sosial, menjadi saksi kasih Allah, serta berdoa dan berkorban. Melalui aktivitas Sekami dan pendekatan PPR, anak-anak dapat menginternalisasi ajaran agama dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang proses pendidikan agama dapat memperkuat peran kenabian anak-anak dalam Gereja Katolik. Maka dari itu, pendekatan PPR dapat dijadikan model dalam pembinaan anak-anak untuk menjadi individu yang beriman, bertanggung jawab, dan peduli terhadap sesama.