Projek penguatan profil pelajar Pancasila merupakan sebuah inovasi dalam pendidikan. Pelaksanaan P5 disesuaikan dengan keadaan sekolah dan peserta didik. Setiap sekolah perlu menganalisis dan mengembangkan P5 nya masing-masing. Analisis pelaksanaan P5 perlu dilakukan agar bisa mengetahui keberhasilan P5 dalam menumbuhkan/mengembangkan karakter peserta didik. Penelitian ini membahas kebijakan kepala sekolah dalam mengimplementasikan P5, implementasi P5, dan efektivitas P5 dalam meningkatkan karakter peserta didik di SMP Takhassus Al-Qur’an. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dengan pendekatan kualitatif. Sumber data yang diperoleh melalui wawancara, observasi dan dokumentasi yang terkait dengan P5. Hasil penelitian menunjukkan kebijakan kepala sekolah dalam menerapkan P5 yaitu menyelenggarakan IHT (In House Training), menyusun dan memilih tim coordinator dan fasilitatator, memilih dimensi dan tema, menentukan aloksi waktu. Pelaksanaan P5 terdiri dari tiga tahap yaitu tahap pengenalan, tahap pelaksanaan, dan tahap perayaan projek. Pelaksanaan P5 berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip P5 yaitu holistic, kontekstual, berpusat pada peserta didik dan eksploratif. Pelaksanaan P5 efektif dalam meningkatkan karakter peserta didik. Hal ini dapat dilihat dari hasil rubrik penilaian yang menunjukkan bahwa sebagian besar peserta didik memperoleh level berkembang sesuai harapan dan sangat berkembang pada dimensi gotong royong dan kreatif. Persentase tertinggi yaitu 79% pada koordinasi social, menghasilkan gagasan yang orisinil, dan menghasilkan karya dan tindakan yang orisinil dengan kriteria level berkembang sesuai harapan