Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model pembelajaran Team Games Tournament (TGT) berbasis kearifan lokal terhadap pemahaman konsep bangun datar pada siswa kelas IV SDN 1 Sambelia. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen tipe nonequivalent control group design. Populasi dalam penelitian adalah seluruh peserta didik kelas IV SDN 1 Sambelia sebanyak 46 peserta didik, sedangkan sampel dalam penellitian ini yaitu peserta didik kelas IV B sebagai kelas eksperimen sebanyak 23 peserta didik dan peserta didik kelas IV A sebagai kelas control sebanyak 23 peserta didik. Teknik pengumpulan data pada penelitian menggunakan Teknik tes dan non-tes (observasi). Instrumen yang digunakan adalah tes pemahaman konsep dan lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran. Analisis data diawali dengan uji normalitas dilanjutkan dengan uji homogenitas, selanjutnya dilakukan uji hipotesis dengan uji independent sample t-test dan uji lanjutan dengan uji effect size. Hasil analisis data yaitu uji normalitas menggunakan shapiro wilk yang menunjukkan data berdistribusi normal karena nilai sig. > 0,05, selanjutnya yaitu uji homogenitas memperoleh hasil sig > 0,05 yang artinya data bersifat homogen. Hasil uji hipotesis yang diperoleh dari uji independent sample t-test dengan nilai sig.(2-tailed) adalah 0,00 < 0,05 dan nilai Thitung > Ttabel yaitu 3.893 > 1.679, maka H0 ditolak dan Ha diterima yang artinya terdapat pengaruh model pembelajaran teams ganmes tournament (TGT) berbasis kearifan lokal terhadap pemahaman konsep bangun datar. Selanjutnya dilakukan uji effect size yang didapatkan hasil 1,152 berada pada kisaran nilai strong effect yang berarti model pembelajaran Teams Games Tournament (TGT) berbasis kearifan lokal berpengaruh tinggi terhadap pemahaman konsep bangun datar peserta didik kelas IV SDN 1 Sambelia.