Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STRATEGI PIMPINAN DALAM MENGELOLA FINANSIAL PENDIDIKAN DI SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM TANJUNG BALAI SUMATERA UTARA Umar, Asril; Lubis , Sopian; Hasnah Anas, Maulidah; Azwar , Boyke; Lestari, Ade; Mesiono, Mesiono
Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Jati Vol 4 No 2 (2023): Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Jati
Publisher : Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kramat Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55943/jipmukjt.v4i2.101

Abstract

Pimpinan sekolah tinggi merupakan pemegang mandate pengendalian perguruan tinggi yang ditetapkan oleh penyelenggara pendidikan. Pada perguruan tinggi negeri ditunjuk oleh pemerintah, sementara perguruan tinggi swasta di amanahkan oleh yayasan penyelenggara. Pimpinan dalam hal ini bertugas memberdayakan serta mengendalikan seluruh civitas akademik yang ada dilingkungan satuan kerjanya. Masalah finansial/ keuangan sebagai amunisi pergerakan semua unsur akademik yang ada di perguruan tinggi sering mengalami pasang surut, sehingga membutuhkan perhatian lebih oleh pimpinan. Artikel ini mengungkap informasi strategi pimpinan dalam mengelola finansial pendidikan di STAI Al Hikmah Tanjungbalai dalam bentuk penelitian sederhana (mini riset). Data yang dibutuhkan diperoleh dengan melakukan observasi terhadap strategi yang dibuat oleh pimpinan, wawancara mendalam, serta meninjau dokumen keuangan. Selanjutnya data yang diperoleh, diolah dengan menggunakan metode Focus Group Discussion (FGD) untuk mengambil suatu kesimpulan. Adapun hasil mini riset ini adalah semua kegiatan yang berkaitan dengan finansial dijalankan oleh ketua sebagai pimpinan tertinggi. Melalui penelitian ditemukan bahwa ketua melakukan musyawarah dengan semua unsur pimpinan dalam menetapkan besaran biaya perkuliahan sebagai sumber pembiayaan utama. Sedang keunikan yang dapat terlihat dari penelitian ini adalah pimpinan menjadi single fighter dalam memenuhi semua kebutuhan akademik mulai dari pembiayaan yang berkaitan dengan gaji pendidik dan tendik sampai pada pengadaan sarpras. Hal ini menunjukkan sehat tidaknya sistem finansial di perguruan tinggi tersebut tergantung pada pimpinan seratus persen.