Penelitian ini dilatarbelakangi oleh hasil observasi yang menyatakan terdapat beberapa siswa mengalami kesulitan membaca, guru hanya menggunakan sumber belajar berupa buku ajar, guru belum pernah menggunakan media pembelajaran benda konkrit, materi pembelajaran didominasi dengan bacaan panjang sehingga siswa mudah merasa bosan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran dengan dan tanpa menggunakan media big book, serta untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan pengaruh antara pembelajaran dengan dan tanpa menggunakan media big book terhadap kemampuan membaca siswa. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain nonequivalent control group. Teknik penelitian yang digunakan adalah quasi experiment. Subjek penelitiannya adalah siswa kelas II SDN Karangtengah 3 sebagai kelompok eksperimen dan SDN Karangtengah 5 sebagai kelompok kontrol. Instrumen yang digunakan yakni pretest posttest. Hasil penelitian (1)Hipotesis 1 diperoleh taraf sig. 0,793 > 0,05 artinya hipotesis diterima dan dinyatakan tidak ada pengaruh signifikan, (2)Hipotesis 2 diperoleh taraf sig. 0,000 < 0,05 artinya hipotesis ditolak dan dinyatakan terdapat pengaruh signifikan, (3)Hipotesis 3 diperoleh nilai rata-rata pretest kelompok eksperimen 65,28 dan posttest 82,50 yang artinya terdapat perbedaan pengaruh signifikan. Kesimpulan penelitian ini terdapat perbedaan pengaruh signifikan antara dua variabel, yakni pembelajaran dengan dan tanpa menggunakan media big book terhadap kemampuan membaca siswa kelas II SDN Karangtengah 3.