Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Kinerja Organisasi UMKM Rare Fashion Putri, Ramadania Novita; Aprilia, Niken Ayu; Demita, Heni Ayu; Renaldi, Rendy
COMMENT: Journal of Community Empowerment Vol 4, No 1 (2024): June
Publisher : Universitas Teknokrat Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33365/comment.v4i1.396

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki struktur organisasi, pembagian tugas, analisis SWOT, dan faktor-faktor lain yang memengaruhi kinerja Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di sektor fashion. Melalui pendekatan studi kasus, penelitian ini memberikan pemahaman mendalam tentang dinamika internal organisasi UMKM fashion serta tantangan dan peluang yang dihadapi.Metode penelitian melibatkan wawancara mendalam dengan pemilik, manajer, dan karyawan kunci, observasi langsung terhadap proses operasional, dan analisis dokumen terkait struktur organisasi dan strategi bisnis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa struktur organisasi UMKM fashion cenderung bersifat fleksibel dan adaptif tergantung pada skala bisnis, dengan pembagian tugas yang sering kali multifungsional. Analisis SWOT mengungkapkan beberapa kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang dihadapi oleh UMKM fashion. Kreativitas dalam desain, konektivitas dengan pelanggan melalui media sosial, dan kemampuan untuk beradaptasi dengan tren pasar terbukti menjadi kekuatan utama. Di sisi lain, keterbatasan akses terhadap modal, tantangan pemasaran, dan kebijakan regulasi merupakan beberapa kelemahan yang dihadapi. Studi ini memberikan wawasan yang bernilai bagi pemilik UMKM fashion, pemerintah, dan pemangku kepentingan terkait untuk meningkatkan kinerja dan daya saing UMKM dalam industri fashion. Rekomendasi kebijakan termasuk pemberian pelatihan manajemen, akses lebih mudah terhadap sumber daya finansial, serta dukungan dalam strategi pemasaran dan pengembangan produk untuk memperkuat posisi UMKM fashion dalam pasar yang kompetitif.
High Risk in Loss Insurance in The Perspective of Conventional Insurance and Syariah Insurance Zanariyah, Sri; Famulia, Ledy; Renaldi, Rendy
al-'adalah Vol 20 No 2 (2023): Al-'Adalah
Publisher : Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24042/adalah.v20i2.13849

Abstract

This study examines the risk management of tabarru funds of sharia insurance at PT Asuransi Bumiputera Muda 1967 Serang. The aim is to determine the differences in principle between the conventional insurance system and the sharia insurance system in regulating high-risk issues. This study is classified as doctrinal legal research (normative juridical) which is descriptive and analytical in nature based on data obtained through a literature review. This study found differences in tendencies between conventional insurance and sharia insurance in responding to high risks in a guaranteed contract. According to the conventional insurance system, high risks occurring at the implementation stage of the agreement can result in the termination of the insurance agreement. However, if the high risk has been calculated from the beginning of the contract and agreed upon by both parties, then the contract will continue following the agreement stated in the policy. In contrast to this principle, the sharia insurance system applies the principle of ta'āwun (mutual assistance) where each insurance participant donates their funds to other participants who are affected by disasters, regardless of the risk being low or high. Thus it can be concluded that in conventional insurance the relationship that occurs is between individuals and the company while in sharia insurance all insurance participants are collectively bound to the company and share the risk (transfer risk).