Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Ironi Kebijakan Energi Pemerintah dan Peran Ormas di Dalamnya Eka Ratna Amelia; Didik Bagus Setiawan; Eduwin Eduwin; Uni W. Sagena; Jauchar B
Kompak :Jurnal Ilmiah Komputerisasi Akuntansi Vol. 17 No. 2 (2024): Jurnal Ilmiah Komputer Akuntansi (KOMPAK)
Publisher : Universitas Sains dan Teknologi Komputer

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/kompak.v17i2.2020

Abstract

Abstrak Studi ini bertujuan untuk mendeksripsikan ironi dari keterlibatan Organisasi Masyarakat Keagamaan dalam sektor pertambangan energi di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dan mengkaji dampak Peraturan Pemerintah (PP) No. 25 Tahun 2024, seperti yang diubah oleh PP No. 96 Tahun 2021, tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batu Bara. Hasil analisis menunjukkan bahwa meskipun izin tambang yang diberikan kepada Ormas dapat berdampak besar pada tata kelola pertambangan, kebijakan ini menimbulkan kontroversi karena kemungkinan melanggar Undang-Undang Minerba. Ironisnya, dampak pertambangan yang dihasilkan oleh Ormas justru diperburuk. Fokus utama diskusi ini adalah konsekuensi hukum, ekonomi, dan lingkungan dari kebijakan ini. Penelitian ini menemukan bahwa keterlibatan Ormas dalam industri pertambangan berpotensi meningkatkan risiko kerusakan lingkungan yang signifikan. Dengan demikian, penelitian ini menegaskan bahwa kebijakan publik harus dievaluasi secara menyeluruh untuk memastikan bahwa pengelolaan sumber daya mineral tetap berkelanjutan secara ekologis.
KAPITALISME SEBAGAI SEBUAH RISIKO DALAM PEMBANGUNAN IKN Didik Bagus Setiawan; Daryono Daryono; Eka Ratna Amelia; Eduwin Eduwin
Dinamika: Jurnal Manajemen Sosial Ekonomi Vol. 4 No. 2 (2024): DINAMIKA : Jurnal Manajemen Sosial Ekonomi
Publisher : LPPM Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi - Studi Ekonomi Modern

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51903/dinamika.v4i2.516

Abstract

This research explores the impact of relocating the capital city (IKN) in Indonesia. Government regulations provide facilities for investors, while global risks, according to Ulrich Beck's concept, continue to evolve in the context of modern society. The history of capital relocation is traced from colonial times to the present, with a focus on security reasons. This study employs a literature review method to gather and analyze data from various sources such as articles, books, and journals. The results of this analysis are then used as a basis for a concrete and exploratory discussion of the issues under investigation. The study's findings indicate both pros and cons regarding the relocation of the capital. Economic evaluations suggest that the impact on economic growth may not be significant. In conclusion, this research highlights that the relocation of the capital is a complex issue, and a thorough evaluation is necessary to understand its impact on Indonesian society and the economy.