Bahasa Indonesia memiliki peranan penting dalam kehidupan akademik mahasiswa, berfungsi sebagai alat komunikasi, pengantar pembelajaran, dan penghubung budaya. Penelitian ini mengkaji karakteristik Bahasa Indonesia yang mempengaruhi kemampuan berkomunikasi dan berpikir kritis mahasiswa. Metode kualitatif digunakan untuk mengumpulkan data melalui wawancara dan observasi di lingkungan kampus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguasaan karakteristik Bahasa Indonesia, seperti kosakata, tata bahasa, dan gaya bahasa, sangat berkontribusi terhadap kemampuan mahasiswa dalam menyampaikan ide secara efektif, baik dalam lisan maupun tulisan. Selain itu, pemahaman yang mendalam tentang bahasa ini juga memperluas wawasan budaya dan sosial mahasiswa, sehingga memperkuat identitas nasional mereka. Kesimpulannya, karakteristik Bahasa Indonesia tidak hanya berperan dalam meningkatkan kompetensi akademik, tetapi juga dalam membentuk karakter dan keterampilan sosial mahasiswa, yang sangat penting untuk keberhasilan di dunia profesional. Penelitian ini diharapkan dapat mendorong institusi pendidikan untuk lebih memperhatikan pengajaran Bahasa Indonesia sebagai bagian integral dari kurikulum.