This Author published in this journals
All Journal KOPEMAS
Mieta Widya Ramadhani
Universitas Islam Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DAUR ULANG AIR MENGGUNAKAN PEMURNI AIR BUATAN UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN SISWA MTS BUSTANUL ULUM PAKISAJI Shoimatul Umi Badria; Hamdani Dwi Prasetyo; Hilda Wahyu Faiza; Mieta Widya Ramadhani; Shinta Nuriyah Wahidah; Nabiilah Rifda Harmono Putri; Thoifatus Syarivah; Putri Arismaduri Letsoin
Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #5 2024 Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #5
Publisher : Konferensi Nasional Pengabdian Masyarakat (KOPEMAS) #5 2024

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Masalah penggunaan air yang arif dan bijak terkadang tidak diimplementasikan karena pengetahuan yang masih minim. Menghadapi ancaman pencemaran yang terjadi maka ditemukan teknologi homemade water purifier yang merupakan teknologi sederhana dalam mengendalikan kekeruhan dan potensi polutan yang dihasilkan dari air limbah domestik yang ringan. Hasil air daur ulang homemade water purifer diharapkan dapat mengurangi cemaran di air limbah dan bisa dimanfaatkan kembali untuk aktivitas sehari-hari yang non konsumsi. Metode water purifier merupakan salah satu teknologi softener yang sederhana untuk memurnikan air agar terbebas dari kotoran seperti bakteri, parasit. Hasil penyuluhan peningkatan pemahaman siswa MTS Bustanul Ulum terkait pengetahuan penyebab terjadinya penurunan kualitas air sebesar 62,5% , keinginan untuk meningkatkan kualitas air dilingkungan sekitar sebanyak 33,3%, keinginan untuk penerapan teknologi di lingkungan sekitar sebanyak 66,6% , ketertarikan responden terhadap kualitas air yang baik sebanyak 8,33% , dan ketertarikan terhadap teknologi untuk meningkatkan kualitas air sebesar 83,3%. Hasil kuisioner sebelum dilakukan penyuluhan menyatakan peserta belum cukup memahami terkait penggunaan daur ulang menggunakan pemurni buatan. Setelah dilakukan penyuluhan hasil menunjukkan peningkatan pemahaman, ketertarikan dan keinginan siswa untuk mengetahui daur air menggunakan pemurni buatan