Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERHITUNGAN KEEKONOMIAN LAPANGAN CH DENGAN SKEMA PSC GROSS SPLIT Putra, Christopher Abiel Pangestu; Satiyawira, Bayu; Samsol, Samsol
JURNAL PENELITIAN DAN KARYA ILMIAH LEMBAGA PENELITIAN UNIVERSITAS TRISAKTI Volume 10, Nomor 1, Januari 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/pdk.v10i1.22224

Abstract

Metode Production Sharing Contract (PSC) telah dikenal di berbagai negara, termasuk Indonesia. Sistem PSC muncul sebagai respons terhadap kebutuhan agar pemerintah tidak hanya bersikap pasif tetapi juga memiliki peran yang lebih aktif dalam mengawasi operasional migas. Prinsip utama dalam skema PSC Gross Split adalah pembagian hasil produksi antara kontraktor dan pemerintah, di mana pemerintah tidak menanggung pengembalian biaya operasional dan tidak mempertimbangkan penggantian biaya Cost Recovery. Pendekatan ini juga bertujuan untuk mengurangi potensi konflik antara berbagai pihak. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan dua sistem kontrak berdasarkan indikator keekonomian serta analisis sensitivitas yang memengaruhi kedua sistem kontrak di lapangan CA. Penelitian ini dibatasi oleh data skenario pengembangan yang digunakan, yaitu skenario I. Skenario ini merupakan data base case yang mencakup data sumur produksi dengan tambahan satu kegiatan work over berdasarkan POD 2022. Analisis keekonomian di lapangan CA dilakukan menggunakan data yang diperoleh, diikuti evaluasi terhadap skenario yang ada, dengan memperhatikan harga minyak berdasarkan simulasi Monte Carlo dan referensi harga minyak terkini atau ICP. Hasil perhitungan dengan metode Gross Split menunjukkan bahwa nilai NPV kontraktor adalah 191,138 juta USD, dengan IRR sebesar 48,28%. Periode pengembalian investasi (POT) dengan metode Gross Split adalah 2 tahun, sementara tingkat pengembalian minimum yang dapat diterima (MARR) tercatat sebesar 25,84%.