Penelitian mengenai kerusakan komponen Housing Valve Propeller Control yang dapat diminimalisir dengan melakukan perhitungan reliability pada komponen Housing Valve Propeller Control yang terpasang pada pesawat C 130 HS Skadron Udara 31 sehingga dapat diketahui schedule maintenance penggantian komponen Housing Valve Propeller Control dari hasil perhitungan nilai kehandalan dengan mempertimbangkan analisis biaya pemeliharaan.Metode yang dilakukan dalam peneltian ini melalui metode statistik, pengukuran reliability dengan cara tersebut suatu perusahaan penerbangan dapat memiliki gambaran terhadap kondisi pesawat yang dimiliki (pesawat, engine dan komponen lainnya) sehingga mampu memprediksi perlakuan terhadap pesawat, engine dan komponen lainnya. Reliability dapat dihitung menggunakan rata - rata banyaknya kegagalan dalam waktu tertentu (failure rate). Selain itu reliability dapat dinyatakan sebagai lamanya waktu rata - rata antar kegagalan atau disebut Mean Time Between Failure (MTBF).Hasil pengolahan data dan perhitungan reliability diperoleh kesimpulan bahwa nilai kehandalan komponen Housing Valve Propeller Control C 130 Hercules dengan Mean Time Between Unschedule Maintenance (MTBUR) 6.000 jam memiliki nilai kehandalan yang sangat rendah. Sehingga frekuensi terjadinya kerusakan komponen Housing Valve Propeller Control C 130 Hercules Pesawat  C-130 HS di Skadron Udara 31 sangatlah tinggi. Dengan sisa umur ekonomis diatas 60% yaitu pada kategori baik, serta dari hasil perhitungan nilai kehandalan komponen Housing Valve Propeller Control C 130 Hercules dapat mencapai nilai di atas 60% pada perhitungan MTBUR 2000 jam hingga 2500 jam. Nilai kehandalan komponen Housing Valve Propeller Control C 130 Hercules dengan tingkat kehandalan di atas 60% terdapat pada penggantian 2000 dan 2500 jam. Kata Kunci : Housing Valve Propeller Control , Reliability, failure rate, Mean Time                      Between Failure